DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN BEBAN KERJA DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PUSKESMAS KETAPANG II KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR TAHUN 2021
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Kalimantan M A B Banjarmasin
Author
Pratama, Rivaldo Yandrie
Subject
RZ Other systems of medicine 
Datestamp
2022-02-14 02:23:24 
Abstract :
Pekerjaan merupakan bagian yang memegang peranan penting bagi kehidupan manusia. Dalam kehidupan, pekerjaan dapat memberikan kepuasan dan tantangan. Sebaliknya dapat pula menjadi gangguan dan ancaman. Kecepatan dan beban kerja yang berlebihan, merupakan faktor-faktor yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Gangguan yang dialami dapat berupa stres kerja yang bisa berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Hal ini tentu dapat terjadi pada pegawai Puskesmas Ketapang II Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2021. Metode penelitian survei analitik dengan menggunakan menggunakan desain cross sectional (potong silang). Populasi penelitian adalah seluruh staf Puskesmas Ketapang II sebanyak 43 orang. Sampel berjumlah 43 responden. Pengambilan sampel dengan cara total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisi data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden kinerjanya kurang baik 22 (51,2%). Sebagian besar beban kerja berat 26 (60.5%). Sebagian besar stres kerja sedang 24 (55,8). Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara beban kerja (p=0,003) dan stres kerja (p=0,004) dengan kinerja pegawai. Diharapkan pihak Puskesmas perlu untuk lebih meningkatkan dan memperhatikan retensi dan kompetensi pada pegawai agar bisa menunjukan hasil yang optimal dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas pegawai dalam melakukan suatu pekerjaan. Work is a part that plays an important role in human life. In life, work can provide satisfaction and challenges. On the other hand, it can also be a distraction and a threat. Excessive speed and workload are factors that can cause health problems. Disturbances experienced can be in the form of work stress that can affect employee performance. This can certainly happen to employees of the Ketapang II Public Health Center, East Kotawaringin Regency in 2021. The analytical survey research method uses a cross sectional design. The research population was all staff of the Ketapang II Public Health Center as many as 43 people. The sample is 43 respondents. Sampling by means of total sampling. The research instrument used a questionnaire. Data analysis using chi square test. The results showed that most of the respondents had poor performance 22 (51.2%). Most of the heavy workload 26 (60.5%). Most of the work stress was 24 (55.8). The results showed that there was a relationship between workload (p=0.003) and work stress (p=0.004) with employee performance. It is hoped that the Puskesmas needs to further improve and pay attention to retention and competence in employees so that they can show optimal results in improving the quality and quantity of employees in doing a job. 

File :
ARTIKEL.pdf
Institution Info

Universitas Islam Kalimantan M A B Banjarmasin