Abstract :
ABSTRAK
Penelitian ini berlatarbelakang dari hasil observasi yang dilakukan peneliti ke Madrasah Aliyah Darussalam
Barambai. Dari observasi didapatkan hasil bahwa siswa kesulitan menguasai konsep dasar kimia sehingga
menyebabkan gagalnya dalam pembelajaran khususnya pada submateri hukum dasar kimia. Hal tersebut terjadi
sebab kurangnya media pembelajaran dan terbatasnya waktu belajar. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui
apakah media pembelajaran berbasis android layak sebagai media pembelajaran pada materi hukum dasar kimia.
Penelitian ini menggunakan rancangan Research and Development (R&D) dengan pendekatan induktif mengikuti
model pengembangan yang terdiri dari 10 tahapan, namun dalam penelitian ini hanya sampai pada tahapan ke (7)
tahap revisi produk. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil dengan kriteria ?Sangat Layak?
pada uji validasi ahli media dan ahli materi. Sedangkan pada uji kriteria dari kelayakan menurut siswa sebanyak 50%
dari keseluruhan siswa yang menjadi responden menghasilkan kriteria ?Baik? dan sisanya ?Cukup?. Dapat
disimpulkan media pembelajaran ini layak valid dan layak praktis sebagai media pembelajaran berbasis android
dengan pendekatan induktif pada materi hukum-hukum dasar kimia.
ABSTRACT
This research is based on the results of observations made by researcher at Madrasah Aliyah Darussalam
Barambai. From observations, it was found that students had difficulty mastering the basic concepts of chemistry,
causing failure in learning, especially in the sub-material of the basic laws of chemistry. This happens because of
the lack of learning media and limited learning time. This study aims to determine whether android-based learning
media is feasible as a learning medium for basic chemistry legal materials. This study uses a research and
development (R & D) design with an inductive approach following a development model consisting of 10 stages, but
in this study only reached the seventh stage of product revision. Based on the research that has been done, the results
were obtained with the "Very Eligible" criteria on the validation test of media experts and material experts.
Meanwhile, in the test of eligibility criteria according to students, as many as 50% of all students who became
respondents met the criteria of "Good" and the rest "Enough." It can be concluded that this learning medium is valid
and feasible practically as an android-based learning medium with an inductive approach to the material of the basic
laws of chemistry.