Abstract :
Tujuan dalam penelitian ini yaitu, untuk mendeskripsikan tentang
nilai kearifan lokal yang terkandung dalam tradisi Tari Paddekko dan
pencerminan nilai kearifan lokal pada tradisi Tari Paddekko di Kabupaten
Takalar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
penelitian analisis konten, dan menggunakan teknik pengumpulan data
dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa: 1) Nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam
tradisi Tari Paddekko di Kabupaten Takalar berdasarkan pengamatan yaitu
nilai religius, nilai moral, nilai kekeluargaan dan nilai estetika. 2) Nilai
religius tercermin dalam Tari Paddekko melalui properti yang digunakan
dalam prosesi assuro maca doangang yakni berupa dupa, nasi ketan
hitam dan putih, telur, daun sirih dan air kelapa; nilai moral tercermin pada
pelaku Tari Paddekko yang tetap menghargai para pemimpin terdahulu
dengan cara berziarah ke makam Karaeng Sampulungan untuk meminja
izin dan juga dengan cara angngaru atau penyampaian ikrar atau sumpah
setia masyarakat; nilai kekeluargaan tercermin pada tempat pertunjukan
yang dilakukan di lingkungan masyarakat itu sendiri yakni di lapangan
terbuka tepanya di samping poko? rita, selain itu, juga tercermin pada
gerak a?dengka ase atau gerakan menumbuk padi di lesung yang
dilakukan secara bersama-sama dengan penuh suka cita oleh pelaku
paddekko; nilai estetik tercermin pada beberapa bagian dalam Tari
Paddekko yakni gerak a?dengka ase yang dilakukan secara bersama-sama
serta bunyi yang dihasilkan, selain itu juga pada gerak siganrang alu na
batu yang mampu memeriahkan pertunjukan serta pada kostum yang
digunakan pelaku Tari Paddeko yakni pakaian adat Sulawesi Selatan yang
menjadi identitas budaya atau ciri daerah yang dimiliki dan mampu
menambah keindahan tampilan pelaku Tari Paddekko.
Kata Kunci: Paddekko, Nilai, Kearifan Lokal.