Hubungan Profesionalisme Guru, Pemberian Insentif, dan Motivasi Kerja dengan Kinerja Guru IPS Honorer SD Negeri di Tiga Kecamatan di Kabupaten Pangkep
Total View This Week0

Institusion

Universitas Negeri Makassar

Author

YUSUF, ARDIWIJAYA

Subject

PENDIDIKAN ILMU SOSIAL - (S2) 

Datestamp

2018-07-31 04:45:01 

Abstract :
Kinerja guru IPS yang berstatus honorer mencirikan tindakan seorang guru dalam melaksanakan tugasnya untuk mencapai tujuan pendidikan. Dalam implementasinya maksimal tidaknya kinerja guru dipengaruhi banyak faktor. Profesionalisme guru, pemberian insentif, dan motivasi kerja merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kinerja guru IPS Honorer. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan profesionalisme guru, pemberian insentif dan motivasi kerja dengan kinerja guru IPS Honorer. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif yang sifatnya ex post facto. Populasinya adalah seluruh guru honorer yang ada di tiga kecamatan di SD Negeri Kabupaten Pangkep dengan jumlah 42 orang, ukuran sampel ditentukan secara sampel total atau jenuh sebanyak 42 guru honorer. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket. Analisis hasil penelitian menggunakan statistik deskriptif, statistik inferensial, analisis korelasi, regresi sederhana, dan regresi berganda dengan menggunakan SPSS Windows Version 24. Secara deskriptif hasil penelitian menujukan bahwa variabel kinerja guru IPS Honorer diperoleh kategori sangat baik 69.05%, profesionalisme guru diperoleh kategori sangat baik 42.29%, pemberian insentif diperoleh kategori sangat baik 64,29%, motivasi kerja diperoleh sangat baik sebesar 57,14%. Dengan analisis korelasi sederhana diketahui, terdapat hubungan antara profesionalisme guru dengan kinerja guru IPS Honorer sebesar 0,878, pemberian insentif sebesar 0,870 dan motivasi kerja memiliki hubungan sebesar 0,893. Hasil analisis korelasi ganda menunjukkan adanya hubungan secara bersama-sama antara profesionalisme guru, pemberian insentif dan motivasi kerja dengan kinerja guru IPS honorer sebesar 0,898. Besarnya kontribusi variabel profesionalisme guru (X1), pemberian insentif (X2), motivasi kerja (X3) dengan kinerja guru IPS honorer (Y) adalah 80,6% sedangkan sisanya 19,4% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Berdasarkan penelitian ini disarankan untuk mengupayakan profesionalisme guru, pemberian insentif, dan motivasi kerja dengan baik sehingga kinerja guru IPS Honorer di tiga kecamatan di SD Negeri Kabupaten Pangkep akan meningkat.