DETAIL DOCUMENT
Analisis Perbandingan Model ZMIJEWSKI Dan MODEL SPRINGATE Untuk Mengetahui Potensi Financial Distress (Studi pada Perusahaan Otomotif dan Komponennya yang Listing di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2017-2019)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Merdeka Malang
Author
Daulay, Alfin Khusna W.A.
Subject
HD61 Risk Management 
Datestamp
2022-11-01 03:06:03 
Abstract :
Sektor industri saat ini semakin berkembang dan mengalami persaingan yang sangat pesat. Persaingan tidak dapat dihindari oleh perusahaan agar dapat bertahan dan berkompetisi dengan perusahaan lainnya. Hal tersebut tentu membawa dampak pada berbagai sektor perusahaan. Salah satu dari perusahaan tersebut yaitu Perusahaan Otomotif dan Komponennya. Analisis potensi Financial Distress sangat perlu dilakukan untuk melihat kondisi perusahaan guna pengambilan keputusan dimasa mendatang. Apabila hal tersebut tidak segera dideteksi secara efisien maka akan mengarah pada kondisi Financial Distress. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil analisis potensi Financial Distress dan mengetahui hasil perbedaan Model Zmijewski dan Model Springaten Uji beda Independent Sample T-test. Kegunaan penelitian ini yaitu sebagai pertimbangan dalam mengambi langkah-langkah strategis perusahaan dengan menggunaka metode analisis yang tepat untuk menilai kondisi keuangan perusahaan. Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dalah penelitian deskriptif kuantitatif, data yang diolah dalam bentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Zmijewski dan Model Springate. Alat analisis yang di gunakan yaitu SPSS. Kemudian kedua Model tersebut dianalisis menggunakan Uji beda Independent Sample T-test. Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan data laporan keuangan Perusahaan Otomotif dan Komponennya yang Listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2019. Populasi dan sampel dari penelitian ini yaitu Perusahaan Otomotif dan Komponennya yang Listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2019 sebanyak 12 Perusahaan Otomotif dan Komponennya. Hasil dari analisis Model Zmijewski yaitu ada 1 perusahaan yang berpotensi Financial Distress yaitu Indospring Tbk (INDS) pada tahun 2019. Sedangkan Model Springate ada 6 Perusahaan yang mengalami potensi Financial Distress diantaranya yaitu ASII, AUTO, GDYR, GJTL, IMAS, MASA, dan PRAS. Hasil analisis deskriptif Uji Independent T-Test kedua model tersebut menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan. Hasil uji beda Independent Sample T-test yaitu senilai 0,001 dan 0,002 dimana nilai tersebut berda di bawah 0,005 sebagaimana menjadi dasar pengambilan keputusan dalam Uji Independent Sample T-test. 
Institution Info

Universitas Merdeka Malang