DETAIL DOCUMENT
Pelaksanaan quality control guna meningkatkan kualitas produk pada Perusahaan Indah Cemerlang Singosari – Malang
Total View This Week0
Institusion
Universitas Merdeka Malang
Author
Amalia, Lailatul
Subject
 
Datestamp
2021-07-14 04:23:41 
Abstract :
Perkembangan perekonomian di saat ini sangat kompetitif, dan perusahaan tidak hanya dituntut untuk membuat produk yang sesuai dengan selera konsumen tetapi juga harus berkualitas baik dalam arti sesuai degan kualitas produk standar. Untuk mengatasi hal ini, maka perlu diadakan pengawasan kualitas karena dengan pengawasan kualitas diharapkan produk yang dihasilkan dapat mencapai standar kualitas yang ditentukan dan kualitas produk meningkat. Dan dengan pengawasan kualitas yang tepat akan mengurangi penyimpangan-penyimpangan yang terjadi selama proses produksi. Semakin baik kualitas produk yang dihasilkan, maka konsumen yang memakai produk akan meningkat, dan salah satu cara agar volume penjualan dapat ditingkatkan adalah dengan meningkatkan mutu produk yang dihasilkan. Disini Penulis memakai 2 variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Dan yang digunakan sebagai variabel bebas (independent variable) dalam hal ini adalah biaya tenaga pengawasan (x) serta variabel terikat (dependent variable) dalam hal ini adalah kualitas produk (y). Pendekatan kuantitatif dilakukan melalui teknik pengawasan kualitas secara statistik dengan menggunakan rumus control chart dengan menghitung bagian yang rusak, menghitung standar deviasi. Selanjutnya menentukan control chart dengan grafik melalui batas kontrol atas dan batas kontrol bawah dengan batas pengawasan standar normal. Alasan mengapa menggunakan rumus BKA dan BKB adalah diasumsikan produk yang diproduksi persis sama, variasi dalam proses mungkin akan terjadi dan digunkan untuk mendeteksi variasi yang tidak normal. Kemudian dengan menggunakan analisa regresi linier sederhana yang digunakan untuk mengetahui pengaruh pelaksanaan pengawasan kualitas terhdap peningkatan kualitas produk. Dan ke empat digunakan analisis korelasi linier sederhana untuk mengetahui hubungan antara pengawasan kualitas dengan peningkatan kualitas produk. Dari analisis penambahan pengawasan berdasarkan rata-rata tingkat produksi selama 12 bulan, sebaiknya perusahaan menambah 1 orang tenaga pengawas, untuk melakukan pengawasan yang intensif, sehingga diharapkan kerusakan yang terjadi sebelumnya 8,3% dapat ditekan hingga sesuai dengan standar perusahaan yang telah ditetapkan yaitu sebesar 3% dari hasil produksi yang ada. Dengan menggunakan analisis P-Chart dapat diketahui penyimpangan?penyimpangan yang terjadi dalam pembuatan tegel serta dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana dan korelasi linier sederhana, perusahaan dapat mengetahui bahwa dengan melaksanakan kegiatan pengawasan proses produksi tegel yang efektif dengan biaya Rp. 15.558.000,- maka jumlah produk tegel yang baik akan dapat meningkat sebesar 24.056 dari jumlah tegel yang baik pada tahun sebelumnya yaitu sebesar 22.745, maka ada peningkatan sebesar 1.311m2. Dari hasil perhitungan korelasi menunjukkan bahwa r = 0,99 yang mendekati 1, maka korelasi antara variabel tersebut ada hubungan yang kuat antara biaya tenaga pengawas dengan kualitas produk baik yang mencerminkan pencapaian standar mutu perusahaan sebesar 3% dan pada kenyataannya kerusakan yang terjadi pada perusahaan adalah sebesar 8,3%. 
Institution Info

Universitas Merdeka Malang