Penerapan prosedur audit terhadap piutang dalam upaya menilai kewajaran penyajian piutang pada laporan keuangan PT. PLN (Persero) Area Malang
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Merdeka Malang
Author
Trisnaningati, Sukma
Subject
Datestamp
2021-10-15 05:19:10
Abstract :
Berdasarkan uraian dan pembahasan masalah yang telah disajikan pada bab-bab terdahulu serta berdasarkan analisis teori yang relevan, maka dalam bab ini akan ditarik suatu kesimpulan dan saran-saran yang diharapkan dapat membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh perusahaan rokok ?PT. Adi Bungsu? Malang. Dalam menjalankan aktivitas usahanya perusahaan menghadapi masalah dimana masalah tersebut akan menghambat tercapainya tujuan perusahaan. Adapun masalahnya ialah ? Kurangnya insentif yang diberikan kepada karyawan?. Masalah yang ada pada perusahaan rokok ?PT. Adi Bungsu? Malang di sebabkan oleh kurang tepatnya pemberian insentif pada karyawan yang mengakibatkan timbulnya keresahan di kalangan karyawan dan kontinuitas perusahaan terganggu. Dari perhitungan dengan analisa korelasi menunjukkan bahwa hubungan antara indikator insentif dengan produktivitas kerja sebesar 0,98 yang berarti ada hubungan antara insentif dengan produktivitas kerja karyawan. Uji t korelasi menghasilkan t hitung (7,371) > t tabel (2,015) yang berarti hubungan ini signifkan (positif dan sangat kuat). Sedangkan perhitungan analisis regresi sebesar 88.171,07 dan hal ini meningkatkan produktivitas kerja pada tahun 2005. Uji t regresi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara motivasi kerja (insentif) dengan produktivitas kerja karyawan. Sehingga dari sini dapat diketahui bersama bahwa pengaruh insentif sangat penting bagi perusahaan untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Sebab hubungan antara insentif dan produktivitas kerja karyawan itu sangatlah erat. Adapun insentif membuat karyawan merasa diajak bekerja sama, sehingga karyawan dengan sendirinya akan bekerja secara baik demi tercapainya ketepatan waktu dan tujuan perusahaan. Sehingga produktivitas kerja karyawan dapat meningkat. Dari analisis dan kesimpulan yang telah diuraikan dimuka maka dapat dikemukakan beberapa saran sebagai bahwa pertimbangan bagi perusahaan dalam rangka mencapai target produksi dan produktivitas kerja karyawan yang diinginkan. Perusahaan hendaknya menjalin hubungan yang baik antara karyawan dan pimpinan maupun karyawan dengan karyawan. Untuk lebih meningkatkan rasa harga diri karyawan maka perusahaan hendaknya dapat melakukan dengan memberi penghargaan terhadap mereka, sehingga terdorong untuk berprestasi. Hendaknya pemberlakuan sistem insentif yang baru mendapat perhatian dari karyawan untuk bekerja secara baik sehingga proses produksi berjalan efektif.
Berdasarkan uraian dan pembahasan masalah yang telah disajikan pada bab-bab terdahulu serta berdasarkan analisis teori yang relevan, maka dalam bab ini akan ditarik suatu kesimpulan dan saran-saran yang diharapkan dapat membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh perusahaan rokok ?PT. Adi Bungsu? Malang. Dalam menjalankan aktivitas usahanya perusahaan menghadapi masalah dimana masalah tersebut akan menghambat tercapainya tujuan perusahaan. Adapun masalahnya ialah ? Kurangnya insentif yang diberikan kepada karyawan?. Masalah yang ada pada perusahaan rokok ?PT. Adi Bungsu? Malang di sebabkan oleh kurang tepatnya pemberian insentif pada karyawan yang mengakibatkan timbulnya keresahan di kalangan karyawan dan kontinuitas perusahaan terganggu. Dari perhitungan dengan analisa korelasi menunjukkan bahwa hubungan antara indikator insentif dengan produktivitas kerja sebesar 0,98 yang berarti ada hubungan antara insentif dengan produktivitas kerja karyawan. Uji t korelasi menghasilkan t hitung (7,371) > t tabel (2,015) yang berarti hubungan ini signifkan (positif dan sangat kuat). Sedangkan perhitungan analisis regresi sebesar 88.171,07 dan hal ini meningkatkan produktivitas kerja pada tahun 2005. Uji t regresi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara motivasi kerja (insentif) dengan produktivitas kerja karyawan. Sehingga dari sini dapat diketahui bersama bahwa pengaruh insentif sangat penting bagi perusahaan untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Sebab hubungan antara insentif dan produktivitas kerja karyawan itu sangatlah erat. Adapun insentif membuat karyawan merasa diajak bekerja sama, sehingga karyawan dengan sendirinya akan bekerja secara baik demi tercapainya ketepatan waktu dan tujuan perusahaan. Sehingga produktivitas kerja karyawan dapat meningkat. Dari analisis dan kesimpulan yang telah diuraikan dimuka maka dapat dikemukakan beberapa saran sebagai bahwa pertimbangan bagi perusahaan dalam rangka mencapai target produksi dan produktivitas kerja karyawan yang diinginkan. Perusahaan hendaknya menjalin hubungan yang baik antara karyawan dan pimpinan maupun karyawan dengan karyawan. Untuk lebih meningkatkan rasa harga diri karyawan maka perusahaan hendaknya dapat melakukan dengan memberi penghargaan terhadap mereka, sehingga terdorong untuk berprestasi. Hendaknya pemberlakuan sistem insentif yang baru mendapat perhatian dari karyawan untuk bekerja secara baik sehingga proses produksi berjalan efektif.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
