Abstract :
Pandemik sangat berdampak bagi pasar modal yang ada di Indonesia. Selama
pandemic Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus berfluktuasi dan
cenderung menurun setiap harinya. Ketidakpastian pasar menjadikan investor
lebih berhati-hati dalam berinvestasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor
apa saja yang mendorong keputusan investasi pada investor. Penelitian ini adalah
penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, peneliti menggunakan metode
survey dengan kuesioner sebagai instrument penelitian. Skala yang digunakan
dalam kuesioner adalah skala Likert dengan 5 skala. Kuesioner disebarkan secara
online. Responden dalam penelitian in adalah para investor yang memiliki
Rekening Dana Nasabah dan pernah melakukan transaksi di Bursa Efek Indonesia
sejak Desember 2010 hingga saat ini. Terdapat 63 responden yang sesuai kriteria
tersebut. Data kemudian diuji validitas dan reliabilitasnya kemudian diolah dan
dianalisis dengan teknik statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa
berdasarkan skor rata-rata tertinggi, terdapat tiga faktor yang paling menentukan
investor dalam berinvestasi. Faktor-faktor tersebut adalah: 1) pengetahuan pasar
modal, 2) fluktuasi harga saham, 3 persepsi risiko.