Penerapan Jurnalisme Ramah Anak (Analisis Isi Kualitatif pada Media Nasional dalam Pemberitaan Anak Yatim Piatu Korban di Masa Pandemi Covid-19)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pembangunan Jaya Tangerang
Author
Andriyani, Shintya
Subject
HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Datestamp
2022-07-12 08:14:43
Abstract :
Pemberitaan yang berkaitan dengan pandemi Covid-19 memiliki spektrum yang luas. Perkembangan penyebaran virus, asal virus, mutasi, hingga korban ? korban yang berjatuhan. Korban yang meninggal diakibatkan virus Covid 19 datang dari berbagai kalangan. Kalangan tenaga medis hingga masyarakat umum. Banyak orang ? orang tua yang meninggal, membuat anak ? anak mereka menjadi yatim piatu. Isu anak yang menjadi yatim piatu ini kemudian diangakat oleh media massa menjadi berita. Berita ? berita tentang anak yang kehilangan orang tua di massa pandemi memiliki nilai berita yang tinggi. Salah satu nya berita mengenai pemberitaan anak yatim piatu yang ditinggalkan oleh orangtuanya karena meninggal akibat covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan jurnalisme ramah anak dalam pemberitaan anak yatim piatu korban di masa pandemi di media Tribunnews.com, Suara.com, Kompas.com, Merdeka.com, Detik.com, Republika.com, Liputan6.com, VOA Indonesia dan Antaranews.com. Penelitian ini menggunakan paradigma post positivism dengan jenis penelitian kualitatif. Metode penelitian menggunakan analisis isi kualitatif dengan menerapkan implentasi PPRA dan prinsip pedoman peliputan anak dalam panduan jurnalis berprespektif. Hasil penelitian menemukan bahwa sebagian besar pemberitaan sesuai dengan PPRA. Hampir semua identitas anak yatim piatu tidak tampak, meskipun masih ada pelanggaran, seperti penyebutan identitas anak atau orang tua korban anak yatim piatu yang merupakan ayah dan ibu atau keluarga dan penyebutan alamat tinggal dan foto gambar
Pemberitaan yang berkaitan dengan pandemi Covid-19 memiliki spektrum yang luas. Perkembangan penyebaran virus, asal virus, mutasi, hingga korban ? korban yang berjatuhan. Korban yang meninggal diakibatkan virus Covid 19 datang dari berbagai kalangan. Kalangan tenaga medis hingga masyarakat umum. Banyak orang ? orang tua yang meninggal, membuat anak ? anak mereka menjadi yatim piatu. Isu anak yang menjadi yatim piatu ini kemudian diangakat oleh media massa menjadi berita. Berita ? berita tentang anak yang kehilangan orang tua di massa pandemi memiliki nilai berita yang tinggi. Salah satu nya berita mengenai pemberitaan anak yatim piatu yang ditinggalkan oleh orangtuanya karena meninggal akibat covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan jurnalisme ramah anak dalam pemberitaan anak yatim piatu korban di masa pandemi di media Tribunnews.com, Suara.com, Kompas.com, Merdeka.com, Detik.com, Republika.com, Liputan6.com, VOA Indonesia dan Antaranews.com. Penelitian ini menggunakan paradigma post positivism dengan jenis penelitian kualitatif. Metode penelitian menggunakan analisis isi kualitatif dengan menerapkan implentasi PPRA dan prinsip pedoman peliputan anak dalam panduan jurnalis berprespektif. Hasil penelitian menemukan bahwa sebagian besar pemberitaan sesuai dengan PPRA. Hampir semua identitas anak yatim piatu tidak tampak, meskipun masih ada pelanggaran, seperti penyebutan identitas anak atau orang tua korban anak yatim piatu yang merupakan ayah dan ibu atau keluarga dan penyebutan alamat tinggal dan foto gambar
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
