DETAIL DOCUMENT
OPTIMASI PENGANGKUTAN BATUBARA DARI PIT MENUJU STOCKPILE UNTUK TERCAPAINYA TARGET PEMBONGKARAN BATUBARA TAHUN 2016 PT. KALTIM PRIMA COAL SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Author
BACHTIAR, DAVIS
Subject
TG Bridge engineering 
Datestamp
2017-01-30 04:36:32 
Abstract :
RINGKASAN PT. Kaltim Prima Coal memilki target produksi pembongkaran batubara (coal mined) tahun 2016 Komposisi yang ditambang oleh Mining Operation Division (MOD) adalah sebesar 19000000 ton. Sistem penambangan yang dipakai menggunakan sistem tambang terbuka (surface mining). Dalam kegiatan penambangan dipisahkan menjadi dua, yaitu departemen yang melakukan pengupasan overburden dan departemen yang melakukan penambangan batubara (coal mining). Coal mining department adalah salah satu departemen yang bertugas mengambil batubara tereksposed untuk diangkut ke crusher dan memindahkan batubara dari stockpile untuk diangkut ke crusher, dan batubara tersebut diangkut menuju shipment. Dalam melaksanakan kegiatan penambangan alat bongkar-muat yang digunakan antara lain backhoe Liebherr R 984 C (3 unit), backhoe Hitachi EX 2500B (4 unit), wheel loader Komatsu WA-800 (5 unit) dan sedangkan alat angkut yang digunakan antara lain Komatsu HD-785Gateless dan Komatsu HD-785 Coal Body. Dalam penambangan tidak seluruhnya batubara bisa diangkut ke crusher. Batubara dari pit bisa di angkut ke stockpile dengan faktor seperti, jadwal kapal, kerusakan crusher, dan terjadi kerusakan truk didepan crusher. Pada 2015 pengangkutan batubara dari pit menuju stockpile yaitu hingga 47 %. Sedangkan coal mining department memiliki target pit menuju stockpile yaitu 30%. Semakin tinggi persentase maka semakin besar batubara dari pit yang tidak sesuai dengan produk yang diinginkan. Dengan simulasi penambangan pada setiap pit menuju crusher dan dari stockpile menuju crusher, tercapailah coal shipment pada bulan juni sampai desember 2016. Dengan simulasi tersebut target coal mined juga tercapai sampai akhir tahun 2016. Hasil simulasi didapatkan persentase akumulasi pengangkutan batubara dari pit menuju stockpile tahun 2016 yaitu 36%. Upaya untuk mengoptimasi pit menuju stockpile tercapai dengan selisih hingga 11%. Dari simulasi juga didapatkan jumlah kapal produk Pinang dan produk Melawan pada bulan Juni sampai dengan Desember 2016. 
Institution Info

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta