Abstract :
Kacang kedelai merupakan jenis kecambah kacang-kacangan yang
merupakan bahan pangan nabati . Kelebihan dari kacang kedelai adalah
memiliki kandungan kadar kalori dan protein yang cukup tinggi. Selama ini
kacang kedelai hanya diolah menjadi produk pada umumnya , yaitu
tempe,tahu,dan kecap. Maka dari itu dalam penelitian ini kami ingin
memperbanyak variasi dari kacang kedelai.
Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatan kacang kedelai sebagai
solusi pembuatan soyghurt susu kedelai (soyghurt). Mempelajari pengaruh
perbandingan massa kacang kedelai dengan variasi penambahan massa gula
terhadap nutrisi soyghurt yang dihasilkan dan menganalisa keasaman (PH)
pada soyghurt. Mengetahui kualitas dari soyghurt dengan cara uji organoleptik
(keasaman dan tekstur).
Pada proses pembuatan soyghurt bacteri yang digunakan adalah
Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophyllus. Dari hasil analisis
penelitian soyghurt dengan variabel gula didapatkan hasil 0 %, 4 %, 8%, dan
12 % didapat kadar asam 0,78 %; 0,79 % ; 0,76 % dan 0,702 %. Sedangkan
dari uji organoleptik didapatkan hasil seperti berikut :
Dari hasil uji organoleptik terhadap 10 panelis pada keasaman dan
tekstur.
Dari hasil uji organoleptik terhadap soyghurt hasil penelitian tanpa perasa
dengan Yoghurt susu yang ada dipasaran dengan merk?Yakult?, dan ?
Chimory ? terdapat perbedaan selera konsumen terhadap kualitas rasa dan
tekstur, namun pada soyghurt hasil penelitian dengan perasa coklat tidak
berbeda nyata dengan yoghurt merk ? Bio Kul?.