DETAIL DOCUMENT
STRATEGI OPTIMALISASI PEMANFAATAN LAHAN TIDUR BAGI KEGIATAN PERTANIAN (Studi Kasus Kecamatan Sedayu, Kabupaten Bantul Tahun 2016)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Author
WALUYO, JOKO
Subject
H Social Sciences (General) 
Datestamp
2017-03-31 06:30:07 
Abstract :
Lahan merupakan sumberdaya alam yang sangat penting untuk kelangsungan hidup manusia karena lahan merupakan salah satu sektor yang diperlukan dalam setiap bentuk aktivitas manusia. Penggunaan lahan pada umumnya tergantung pada kemampuan lahan dan lokasi lahan. Penggunaan lahan untuk daerah-daerah pemukiman, industri dan perdagangan tergantung pada lokasi lahan. Sedangkan untuk pertanian penggunaan lahan tergantung pada tingkat kesuburan lahan tersebut. Permasalahan yang muncul dalam pengelolaan lahan pertanian di wilayah Kecamatan Sedayu adalah masih terdapat kurang lebih 20 hektar lahan di Kecamatan Sedayu yang belum optimal dikelola sebagai lahan pertanian sehingga hanya menjadi lahan tidur. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Menganalisis faktor internal maupun eksternal yang mempengaruhi aktivitas pemberdayaan lahan tidur dan rekomendasi prioritas strategi yang dapat dilaksanakan pada usaha pemberdayaan lahan tidur untuk meningkatkan pendapatan petani, 2) Mengkaji potensi pemberdayaan lahan tidur untuk kelangsungan usahatani, terutama masalah-masalah yang dihadapi dan alternatif pemecahannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) faktor internal maupun eksternal yang mempengaruhi aktivitas pemberdayaan lahan tidur adalah: kurangnya kebersamaan di tingkat petani, masih adanya hama tikus, kurangnya koordinasi antar kabupaten, tersedianya kualitas SDM yang memadai, tersedianya anggaran, adanya komitmen yang tinggi dari pimpinan dinas pertanian Kabupaten Bantul. 2) Potensi yang ada di Kecamatan Sedayu dalam usaha pemberdayaan lahan tidur untuk kelangsungan usahatani terdiri dari: ketersediaan lahan, tersedianya kualitas SDM yang memadai, Tersedianya anggaran, Adanya komitmen yang tinggi dari pimpinan dinas pertanian Kabupaten Bantul, tersedianya jaringan irigasi, dan adanya dukungan masyarakat. Kata kunci: lahan tidur, faktor internal, faktor eksternal, SWOT 
Institution Info

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta