DETAIL DOCUMENT
ANALISIS SUMBER GEMPA VULKANIK TIPE A DAN B MENGGUNAKAN METODE GEIGER PADA GUNUNG LOKON, TOMOHON, SULAWESI UTARA
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Author
Myasa, Irrel Andriesta
Subject
T Technology (General) 
Datestamp
2023-12-15 06:53:42 
Abstract :
Indonesia termasuk dalam jalur ring of fire. Hingga saat ini tercatat Indonesia memiliki 127 gunungapi aktif. Salah satu gunungapi yang sedang sangat aktif di tahun 2012-2017 adalah gunung Lokon, Tomohon, Sulawesi Utara. Oleh karena itu karakterisasi gempa vulkanik dan analisis sumber gempa vulkanik sangat dibutuhkan untuk monitoring gunungapi. Data yang dianalisa merupakan data gempa Gunung Lokon pada periode tertentu yaitu Desember 2012, Agustus-September 2014, dan Januari-Maret 2016 yang didapatkan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Pengolahan data dilakukan dengan dua tahap yaitu karakterisasi gempa vulkanik A dan gempa vulkanik B; dan analisa sumber gempa vulkanik A dan B. Analisa sumber gempa dilakukan menggunakan metode Geiger dengan software Geiger Adaptive Damping yang prinsipnya menghitung hiposenter berdasarkan selisih waktu tiba gelombang P dan S dari tiga stasiun pengamatan yaitu EMP, KIN, dan WLN secara iteratif. Diketahui karakteristik gempa vulkanik A Gunung Lokon yang terjadi pada kedalaman 1 hingga 8 km di bawah permukaan laut memiliki frekuensi berkisar antara 5 ? 14 Hz. Gempa vulkanik B terjadi pada kedalaman 0,2 km di atas permukaan laut hingga 1,3 km di bawah permukaan laut memiliki frekuensi antara 2 ? 8 Hz. Titik hiposenter diestimasikan terpusat pada Kawah Tompaluan menyebar ke barat daya Kawah Tompaluan diperkirakan karena pengaruh dari tunjaman Sangihe di barat Sulawesi yang sangat aktif. Kata kunci : Hiposenter, Gempa Vulkanik A, Gempa Vulkanik B, Lokon, Geiger. 
Institution Info

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta