ANALISIS GEOSTATISTIKA UNTUK EKSPLORASI ANDESIT BERDASARKAN RESPON RESISTIVITAS KONFIGURASI DIPOLE-DIPOLE PADA DAERAH KALIBUKO, KECAMATAN KOKAP, KABUPATEN KULON PROGO, PROVINSI DIY
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Author
Firelli, Luga Chania
Subject
T Technology (General)
Datestamp
2017-06-02 07:36:55
Abstract :
Andesit merupakan salah satu komoditas penting dalam pembangunan. Pembangunan yang semakin pesat mengharuskan untuk mencari sumber daya andesit yang baru yang lebih dekat dengan lokasi pembangunan. Maka dari itu dilakukan pengukuran geolistrik resistivitas di daerah Kulon Progo dengan total 19 lintasan dengan konfigurasi dipole-dipole. Terdapat 15 lintasan dengan orientasi utara selatan dan 4 lintasan dengan orientasi barat-timur untuk kontrol data. Data geolistrik merupakan data sekunder yang sebelumnya telah diambil pada tanggal 29 Mei hingga 3 Juni 2016 di daerah Kulon Progo. Berdasarkan penelitian dapat diketahui bahwa nilai resistivitas tinggi dengan nilai lebih dari 225 ohm.m merupakan andesit, nilai resistivitas antara 30 ohm.m hingga 225 merupakan andesit yang mengalami pelapukan, dan nilai resistivitas kurang dari 30 ohm.m merupakan soil. Analisis geostatistika juga dilakukan guna melengkapi data yang tidak ter-cover dan melakukan evaluasi desain survei. Berdasarkan analisis geostatistika dapat diketahui bahwa jarak antar titik dan antar lintasan maksimal adalah 50 meter dengan model variogram berupa spherical. Pemodelan 3D dilakukan dengan simulasi terlebih dahulu dan diketahui bahwa metode kriging merupakan metode interpolasi terbaik pada daerah Kulon Progo. Volume andesit fresh diketahui sebesar 16.959.500m3. Kata kunci: Andesit, Dipole-dipole, Geolistrik, Geostatistika, Kulon Progo
Andesit merupakan salah satu komoditas penting dalam pembangunan. Pembangunan yang semakin pesat mengharuskan untuk mencari sumber daya andesit yang baru yang lebih dekat dengan lokasi pembangunan. Maka dari itu dilakukan pengukuran geolistrik resistivitas di daerah Kulon Progo dengan total 19 lintasan dengan konfigurasi dipole-dipole. Terdapat 15 lintasan dengan orientasi utara selatan dan 4 lintasan dengan orientasi barat-timur untuk kontrol data. Data geolistrik merupakan data sekunder yang sebelumnya telah diambil pada tanggal 29 Mei hingga 3 Juni 2016 di daerah Kulon Progo. Berdasarkan penelitian dapat diketahui bahwa nilai resistivitas tinggi dengan nilai lebih dari 225 ohm.m merupakan andesit, nilai resistivitas antara 30 ohm.m hingga 225 merupakan andesit yang mengalami pelapukan, dan nilai resistivitas kurang dari 30 ohm.m merupakan soil. Analisis geostatistika juga dilakukan guna melengkapi data yang tidak ter-cover dan melakukan evaluasi desain survei. Berdasarkan analisis geostatistika dapat diketahui bahwa jarak antar titik dan antar lintasan maksimal adalah 50 meter dengan model variogram berupa spherical. Pemodelan 3D dilakukan dengan simulasi terlebih dahulu dan diketahui bahwa metode kriging merupakan metode interpolasi terbaik pada daerah Kulon Progo. Volume andesit fresh diketahui sebesar 16.959.500m3. Kata kunci: Andesit, Dipole-dipole, Geolistrik, Geostatistika, Kulon Progo
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
