DETAIL DOCUMENT
PERENCANAAN REKLAMASI PENAMBANGAN PASIR DAN BATU (SIRTU) DI DUSUN NGEPRING, DESA PURWOBINANGUN, KECAMATAN PAKEM, KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Author
Amelia, Finya Ayu Rizki
Subject
TD Environmental technology. Sanitary engineering 
Datestamp
2017-07-11 03:06:17 
Abstract :
INTISARI Penelitian ini dilakukan di Dusun Ngepring, Desa Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Secara administrasi berbatasan dengan Desa Hragobinangun dibagian utara, Desa Donoharjo dibagian selatan, Desa Donokerto dibagian barat dan Desa Candibinangun dibagian timur. Penambangan bahan tambang batuan berupa pasir dan batu (sirtu) di Dusun Ngepring dikategorikan ke dalam penambangan rakyat dengan sistim penambangan terbuka yang menghasilkan perubahan lahan di lokasi penelitian. Kegiatan penambangan yang dilakukan masih menggunakan peralatan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat perubahan lahan akibat kegiatan penambangan pasirbatu (sirtu) dan upaya reklamasi yang tepat untuk memulihkan kualiatas lingkungan akibat kegiatan penambangan di lokasi penelitian. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey, pemetaan, analisis laboratorium, wawancara. Berdasarkan hasil pengukuran di lapangan, hasil analisis dan evaluasi data, menunjukan bahwa dampak dari kegiatan penambangan pasir dan batu (sirtu) di Dusun Ngepring mengakibatkan terjadinya tingkat perubahan lahan yang masuk dalam kategori kerusakan lahan berat dengan skor 3. Untuk menunjang kegiatan reklamasi dengan revegetasi dilakukan pengujian sampel tanah dilapangan, dari hasil analisis laboratorium kualitas kimia tanah yang dilakukan di BPTP Yogyakarta menunjukan bahwa ketersediaan akan unsur hara makro kurang dari standar, dimana C-org: 2,13 dan 0,56%, N-total: 0,20 dan 0,07%, K-teresedia 0,04 dan 0,02 Cmol/kg, Ca 2,72 dan 2,06 Cmol/kg, Mg 0,29 Cmol/kg ,Na 0,03 dan 0,09 Cmol/kg, KTK 5,80 dan 4,04 Cmol/kg dan untuk kejenuan basa 53,07 dan 60,78 %. sedangkan untuk pH H2O 5,98-5,99 (agak asam). Arahan pengelolaan yang dapat dilakukan di daerah penelitian adalah melalui pendekatan teknologi yaitu membuat perencanaan tambang (good mining practice) dan reklamasi lahan pasca tambang. Tinggi dinding jenjang 3 m dengan sudut dinding jenjang 450 , sedangkan untuk lebar jenjang 9 m. Upaya reklamasi yang akan dilakukan pada rencana reklamasi adalah kegiatan revegetasi dengan tanaman sengon (Albizia Chinensis) dan nangka (Artocarpus heeropyllus). Ukuran pot/lubang tanam 60 cm x 60 cm x 50 cm dengan jarak antar pot/lubang tanam 4 x 4 m dan penambahan pupuk serta tanah pucuk dengan perbandingan 1 : 1. Kata Kunci : Penambangan, perubahan lahan, perencanaan reklamasi, revegetasi 
Institution Info

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta