Abstract :
Pertambahan kendaraan yang pesat terkait dengan kondisi sistem transformasi
yang buruk dan bertambah banyak, sehingga semakin bertambahnya jumlah
kendaraan telah mengakibatkan pencemaran udara yang semakin terasa dikota
besar, persentasi pencemara udara pada transformasi sebesar 63.8% ,pembakaran
stasioner sebesar 1.9%, proses industry sebesar 9.6%, pembuangan limbah padat
sebesar 7.8% dan lain lainnya sebesar 16.8%.
Maka pada tugas akhir ini penulis membuat aplikasi detektor gas CO dengan
menggunakan sensor MQ-7 yang dikendalikan arduino. Percobaan rangkaian
dilakukan dengan pemberian input pada sensor MQ-7 yaitu berupa gas kendaraan.
Setelah itu barulah arduino mengolah data, lalu menampilkannya pada LCD dan
mengeluarkannya lewat buzzer. Buzzer akan berbunyi bila mendeteksi kadar gas CO
melebihi 100 ppm. Kata kunci : Detektor Asap MQ-7, Arduino, buzzer, LED.
Dari perhitungan indeks untuk indikator kualitas udara dilakukan
berdasarkan Keputusan Kepala Bapedal No. 107 Tahun 1997 tentang Pedoman
Perhitungandan Pelaporanserta Informasi IndeksStandar PencemarUdara (ISPU).
Paramater gas yang dideteksi pada ISPU meliputi CO, SO2, NO2, O3 dan partikel
debu (PM10). perhitungandi ISPU ditampilkan seperti penggaris angka 1 hingga
1000. Semakin tinggi nilai ISPU maka semakin tinggi tingkat pencemaran dan
semakin berbahaya dampaknya terhadap kesehatan. Kategori ISPU yaitu, 0-50 ppm
kategori baik, 51-100 kategori sedang, dan > 100 ppm kategori tidak baik