PENERAPAN RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PENDERITA DIABTES MELLITUS DI WILAYAH KRAPYAK KOTA SEMARANG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
Author
SAFITRI, EVA ZULIANA
Subject
RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Datestamp
2023-01-30 07:17:44
Abstract :
Latar belakang : Diabetes mellitus (DM) atau kencing manis adalah penyakit yang ditandai dengan kadar glukosa darah yang melebihi normal (hiperglikemia) akibat tubuh kekurangan insulin baik absolut maupun relatif dan gangguan keseimbangan antara transportasi glukosa ke dalam sel, glukosa yang disimpan dari hati dan glukosa yang dikeluarkan dari hati sehingga menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat. Tujuan: Untuk mengetahui penerapan relaksasi otot progresif terhadap tingkat kecemasan pada penderita diabetes melitus di wilayah krapyak kota Semarang. Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kasus pada pasien diabetes melitus yang mengalami kecemasan mulai 9-12 Agustus 2021. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi dan menggunakan kuesioner ringkat kecemasan skala HARS serta SOP relaksasi otot progresif. Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat kecemasan pada 4 responden sebelum dan sesudah diberikan intervensi dari cemas sedang menjadi tidak cemas. Kesimpulan : Penelitian ini terbuka ada perbedaanya pasien sebelum dan sesudah diberikan terapi relaksasi otot progresif dan menunjukkan adanya perubahan tingkat kecemasan.
Latar belakang : Diabetes mellitus (DM) atau kencing manis adalah penyakit yang ditandai dengan kadar glukosa darah yang melebihi normal (hiperglikemia) akibat tubuh kekurangan insulin baik absolut maupun relatif dan gangguan keseimbangan antara transportasi glukosa ke dalam sel, glukosa yang disimpan dari hati dan glukosa yang dikeluarkan dari hati sehingga menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat. Tujuan: Untuk mengetahui penerapan relaksasi otot progresif terhadap tingkat kecemasan pada penderita diabetes melitus di wilayah krapyak kota Semarang. Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kasus pada pasien diabetes melitus yang mengalami kecemasan mulai 9-12 Agustus 2021. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi dan menggunakan kuesioner ringkat kecemasan skala HARS serta SOP relaksasi otot progresif. Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat kecemasan pada 4 responden sebelum dan sesudah diberikan intervensi dari cemas sedang menjadi tidak cemas. Kesimpulan : Penelitian ini terbuka ada perbedaanya pasien sebelum dan sesudah diberikan terapi relaksasi otot progresif dan menunjukkan adanya perubahan tingkat kecemasan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
