PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY DEKSTRA DENGAN INFRA RED, ELECTRICAL STIMULATION DAN PROPRIOCEPTIVE NEUROMUSCULAR FACILITATION
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
Author
PRATIWI, ILDA HANDYANI
Subject
RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Datestamp
2023-01-31 07:59:02
Abstract :
Latar Belakang: Bell?s Palsy adalah kelumpuhan akut yang terjadi pada bagian saraf wajah yang tidak diketahui penyebabnya. Kejadian tersebut biasa terjadi akibat dari kelainan traumatis, infeksi, tekanan, inflamasi atau kelainan metabolic yang dapat menyerang saraf di daerah waja, predis posisi genetik, dan reaksi autoimun. Kelumpuhan saraf juga biasa terjadi secara keseluruhan wajah ataupun hanya sebagian saja. Pasien juga dapat mengeluh sakit di daerah telinga dan mati rasa di wajah. Tujuan : Untuk mengetahui Bagaimana Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Bell?s Palsy Dekstra Dengan Infra Red, Electrical Stimulation, dan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation. Hasil : Dilakukan terapi sebanyak empat kali terhadap pasien, dengan hasil meningkatkan kemampuan fungsional wajah dan mengurangi nyeri pada wajah sisi kanan pasien. Kesimpulan : Infra Red, Electrical Stimulation, dan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation yang diberikan kepada pasien dengan terapi selama empat kali didapatkan hasil yang baik berupa, peningkatan aktifitas fungsional, dan peningkatan kekuatan otot, pada kasus Bell?s Palsy Dekstra.
Latar Belakang: Bell?s Palsy adalah kelumpuhan akut yang terjadi pada bagian saraf wajah yang tidak diketahui penyebabnya. Kejadian tersebut biasa terjadi akibat dari kelainan traumatis, infeksi, tekanan, inflamasi atau kelainan metabolic yang dapat menyerang saraf di daerah waja, predis posisi genetik, dan reaksi autoimun. Kelumpuhan saraf juga biasa terjadi secara keseluruhan wajah ataupun hanya sebagian saja. Pasien juga dapat mengeluh sakit di daerah telinga dan mati rasa di wajah. Tujuan : Untuk mengetahui Bagaimana Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Bell?s Palsy Dekstra Dengan Infra Red, Electrical Stimulation, dan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation. Hasil : Dilakukan terapi sebanyak empat kali terhadap pasien, dengan hasil meningkatkan kemampuan fungsional wajah dan mengurangi nyeri pada wajah sisi kanan pasien. Kesimpulan : Infra Red, Electrical Stimulation, dan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation yang diberikan kepada pasien dengan terapi selama empat kali didapatkan hasil yang baik berupa, peningkatan aktifitas fungsional, dan peningkatan kekuatan otot, pada kasus Bell?s Palsy Dekstra.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
