PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PASIEN OSTEOATRITIS
KNEE DEXTRA DENGAN TRANSCUTANEOUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION, INSTRUMENT ASSISTED SOFT TISSUE MOBILIZATION, DAN HOLD RELAX EXERCISE
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
Author
RAMADAN, ADNAN FITROH
Subject
RZ Other systems of medicine
Datestamp
2023-01-30 04:21:57
Abstract :
Latar belakang: Osteoarthritis merupakan penyakit degeneratif pada persendian yang disebabkan oleh beberapa macam faktor. Penyakit ini mempunyai karekteristik berupa terjadinya kerusakan pada kartilago (tulang rawan sendi). Gangguan yang terjadi pada kondisi Osteoarthitis yaitu nyeri pada lutut, penurunan kekuatan otot, keterbatasan lingkup gerak sendi dan gangguan aktivitas fungsional. Fisioterapi berperan dalam memberikan sebuah terapi yaitu Instrument Asissted Soft Tissue Mobilization dan Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation yang bertujuan untuk mengurangi nyeri dan terapi latihan berupa Hold Relax untuk mengembalikan kekuatan otot dan lingkup gerak sendi. Tujuan: Untuk mengetahui penatalaksanaan fisioterapi pada kondisi Osteoarthritis Knee Dextra dengan modalitas Instrument Asissted Soft Tissue Mobilization, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation, Hold relax. Hasil: Setelah enam kali terapi didapatkan adanya penurunan nyeri gerak T0 4 menjadi T6 3 dan nyeri tekan T03 menjadi T61, adanya peningkatan nilai LGS aktif knee dextra T0 S : 00-00-700 menjadi T6 S : 00-00-850 dan knee sinistra T0 S : 00-00-1200 menjadi T4 S : 00-00-1250. LGS pasif pada knee dextra dan knee sinistra juga meningkat dari T0 S : 00-00-1250 menjadi T6 S : 00-00-1300. Kemampuan aktivitas fungsional mengalami penurunan nilai nyeri dan kesulitan dari T0 5 menjadi T6 1 dan penurunan nilai ketergantungan dari T0 4 menjadi T4 2. Kesimpulan: Penatalaksanaan fisioterapi dengan modalitas, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation dan terapi latihan pada kasus osteoarthiritis genu terbukti efektif untuk mengurangi nyeri, meningkatkan LGS serta meningkatkan kemampuan aktivitas fungsional.
Latar belakang: Osteoarthritis merupakan penyakit degeneratif pada persendian yang disebabkan oleh beberapa macam faktor. Penyakit ini mempunyai karekteristik berupa terjadinya kerusakan pada kartilago (tulang rawan sendi). Gangguan yang terjadi pada kondisi Osteoarthitis yaitu nyeri pada lutut, penurunan kekuatan otot, keterbatasan lingkup gerak sendi dan gangguan aktivitas fungsional. Fisioterapi berperan dalam memberikan sebuah terapi yaitu Instrument Asissted Soft Tissue Mobilization dan Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation yang bertujuan untuk mengurangi nyeri dan terapi latihan berupa Hold Relax untuk mengembalikan kekuatan otot dan lingkup gerak sendi. Tujuan: Untuk mengetahui penatalaksanaan fisioterapi pada kondisi Osteoarthritis Knee Dextra dengan modalitas Instrument Asissted Soft Tissue Mobilization, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation, Hold relax. Hasil: Setelah enam kali terapi didapatkan adanya penurunan nyeri gerak T0 4 menjadi T6 3 dan nyeri tekan T03 menjadi T61, adanya peningkatan nilai LGS aktif knee dextra T0 S : 00-00-700 menjadi T6 S : 00-00-850 dan knee sinistra T0 S : 00-00-1200 menjadi T4 S : 00-00-1250. LGS pasif pada knee dextra dan knee sinistra juga meningkat dari T0 S : 00-00-1250 menjadi T6 S : 00-00-1300. Kemampuan aktivitas fungsional mengalami penurunan nilai nyeri dan kesulitan dari T0 5 menjadi T6 1 dan penurunan nilai ketergantungan dari T0 4 menjadi T4 2. Kesimpulan: Penatalaksanaan fisioterapi dengan modalitas, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation dan terapi latihan pada kasus osteoarthiritis genu terbukti efektif untuk mengurangi nyeri, meningkatkan LGS serta meningkatkan kemampuan aktivitas fungsional.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
