DETAIL DOCUMENT
ANALISIS PENGARUH CT-SCAN DOSIS RENDAH PADA PEMERIKSAAN SINUS PARANASAL TERHADAP KUALITAS CITRA
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
Author
ZOGARA, YOHANES MARIA VIANEY UMBU
Subject
RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine 
Datestamp
2023-01-31 02:27:26 
Abstract :
Latar Belakang: Meminimalkan paparan radiasi seminimal mungkin tanpa mengurangi kualitas diagnostik menjadi perhatian utama, terutama untuk pencitraan jaringan sensitif seperti lensa mata, dan kelenjar tiroid, sementara hanya menghasilkan paparan dosis radiasi seminimal mungkin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kualitas citra dosis rendah pada CT Scan Sinus Paranasal. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur review. Waktu penelitian dilaksanakan bulan Januari-Juli 2022. Pengambilan data berasal dari tiga literatur yang diterbitkan dalam jurnal online nasional dan internasional berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi. Data yang didapatkan kemudian dilakukan literatur review untuk membuat ringkasan jurnal. Hasil dari ringkasan jurnal, selanjutnya dilakukan pengolahan data dan analisis untuk menarik kesimpulan. Hasil penelitian : Menurut dikli,dkk (2015), protokol 80 kv dan 40 mAs memberikan kualitas gambar yang dapat diterima secara diagnostik pada radiasi terendah. Dengan menggunakan 80 kV, dan 40 mAs, menunjukan pengurangan dosis yang signifikan yaitu sekitar 60%. Menurut Pirimoglu dkk (2017), Pencitraan sinus paranasal non kontras dapat dilakukan pada paparan radiasi yang sangat rendah dengan mempertahankan kualitas gambar yang sangat tinggi menggunakan perangkat CT multidetector detector 320 baris volume tunggal dengan 135 Kv dan 5 mAs. Sedangkan menurut Bodelle dkk (2015), protokol 70 kV dan 75 mAs, memberikan hasil yang seimbang antara pengurangan dosis dan kualitas gambar diagnostik, dengan menggunakan 70 kv/75 mAs menunjukan pengurangan dosis yang signifikan yakni sebesar 61%. Kesimpulan : pencitraan penggunaan low dose pada pencitraan CT-Scan sinus paranasal memberikan pengaruh pada kualitas gambar yang dihasilkan, yaitu kualitas gambar yang sedikit menurun, tetapi ketingkat yang masi dapat bisa diterima secara diagnostik, karena mampu memberikan informasi anatomi yang memadai, atau yang diinginkan. 
Institution Info

UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG