Teknik Pemeriksaan Radiografi Abdomen Akut pada Kasus Perforasi
Total View This Week0

Institusion

UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG

Author

Palupi, Reni Dyahning

Subject

RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine 

Datestamp

2023-01-30 03:57:15 

Abstract :
Menurut Ririandani dan Dartini (2017) pemeriksaan radiografi abdomen akut merupakan pemeriksaan secara radiografi yang dilakukan tanpa persiapan dan tanpa menggunakan media kontras. Teknik pemeriksaan yang digunakan yaitu dengan menggunakan proyeksi AP Supine, LLD (Left Lateral Decubitus) dan AP Chest. Menurut jurnal Faggian dkk (2015) teknik pemeriksaan radiografi abdomen menggunakan proyeksi AP Supine, LLD (Left Lateral Decubitus) dan PA Thorax. Sedangkan menurut jurnal Guiseppe dkk (2015) teknik pemeriksaan radiografi abdomen akut pada kasus perforasi menggunakan proyeksi AP Erect, PA Thorax dan AP Supine. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik pemeriksaan radiografi abdomen akut pada kasus perforasi dan peranan dari setiap proyeksi pemeriksaan radiografi abdomen akut pada kasus perforasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober-Mei 2021. Metode pengambilan data dilakukan dengan mendefinisikan kriteria kelayakan literatur dan sumber informasi, pemilihan literatur, serta pengumpulan data yang dilakukan dengan membuat formulir ekstraksi. Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan cara meringkas jurnal. Hasil penelitian pemeriksaan radiografi abdomen akut pada kasus perforasi menurut Ririandani dan Dartini (2017) menggunakan proyeksi AP Supine dan LLD (Left Lateral Decubitus) yang digunakan untuk mengetahui adanya udara bebas dan ada tidaknya pelebaran karena massa atau gas pada colon. AP Chest digunakan sebagai persiapan tindakan selanjutnya untuk pasien. Menurut jurnal Faggian dkk (2015) prosedur pemeriksaan radiografi abdomen akut menggunakan proyeksi AP Supine untuk mendeteksi udara bebas intraperitoneal dalam jumlah sedang atau besar, LLD (Left Lateral Decubitus) dapat menunjukkan jumlah kecil udara bebas. PA Thorax untuk mendeteksi pneumoperitoneum dan 1 ml udara bebas intraperitoneal. Sedangkan menurut jurnal Guiseppe dkk (2015) prosedur pemeriksaan radiografi abdomen akut pada kasus perforasi menggunakan proyeksi AP Erect danPA Thorax digunakan untuk melihat udara bebas yang terperangkap dibawah hemidiafragma kanan dan kiri. AP Supine untuk melihat gas atau udara diantara dinding anterior abdomen dan loop usus. Sebaiknya teknik yang digunakan dalam pemeriksaan radiografi abdomen akut pada kasus perforasi cukup menggunakan proyeksi AP Supine dan LLD. 

File :
Reni Dyahning Palupi.pdf