Abstract :
Latar belakang: Diabetes melitus artinya penyakit yang disebabkan tubuh tidak bisa melepaskan atau menggunakan insulin secara adekuat sebagai akibatnya kadar glukosa dalam darah tinggi. Senam kaki artinya gerakan yang melatih otot kecil kaki, menaikkan aliran darah yg dilakukan aneka macam posisi seperti duduk, berdiri/ berbaring. Tujuan: penerapan terapi senam kaki buat mengatasi ketidakstabilan glukosa pada darah di lansia penderita diabetes melitus tipe 2. Metode responden terbatas hanya 2 orang menjadi klien diabetes melitus pada daerah Ngrawan Lor Kec.Bawen. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan pada hasil gula darah. Pada saat awal pengkajian hasil yang didapatkan yaitu untuk gula darah sewaktu Tn.S di awal 458 mg/dL setelah pemberian terapi senam kaki yang dilakukan selama 3 hari menjadi 240 mg/dL. Sedangkan Tn.R pada saat awal pengkajian hasil yang didapatkan yaitu gula darah sewaktu 290 mg/dL setelah pemberian senam kaki yang dilakukan selama 3 hari menjadi 180 mg/dL. Studi kasus ini menunjukkan perubahan kadar glukosa darah sebelum dan setelah tindakan senam kaki Simpulan : Terdapat manfaat terapi senam kaki terhadap menagani ketidakstabilan kadar glukosa dalam darah serta menambah rasa nyaman pada serta menambah rasa nyaman pada dikarenakan senam kaki memperlancar pembuluh darah pasien bisa turun diabetes melitus tipe 2 di Desa Ngrawan Lor