Abstract :
Stroke adalah penyakit atau gangguan fungsional otak berupa kelumpuhan saraf akibat terhambatnya aliran darah ke otak. Manifestasi klinis stroke umumnya mengalami kelemahan pada sebagian atau seluruh anggota tubuh. Salah satu penatalaksanaan gangguan mobilitas fisik adalah terapi fisioterapi dengan menggunakan metode terapi cermin, terapi cermin akan memberikan stimulasi visual pada tubuh yang mengalami gangguan pada cermin oleh bagian tubuh yang sehat. Studi kasus ini bertujuan untuk menerapkan terapi cemin dengan pendekatan Asuhan keperawatan medical bedah pada pasien stroke. Studi kasus dengan deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan dan kemudian hasil studi kasus ditulis secara narasi. Subjek dari penelitian ini adalah 2 pasien dewasa yang mengalami strok, kelemahan anggota gerak kanan/ kiri, dapat duduk, usia 19?75 tahun, yang bersedia menjadi responden. Hasil study menunjukkan terdapat manfaat dan pengaruh dari penerapan terapi cermin ini dibuktikan dengan adanya perubahan kekuatan otot. Diharapkan klien konsisten menerapkan terapi dan fokus membayangkan sisi yang tidak berfungsi untuk menstimulus sehingga mengurangi gangguan mobilitas fisik dengan meningkatkan kekuatan otot meskipun hanya sedikit perubahan.