HUBUNGAN TINGKAT STRES KERJA DENGAN MEKANISME KOPING PADA KARYAWAN PABRIK DI PT. INDONESIA NAN YA INDAH PLASTICS CORPORATION SEMARANG.
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
Author
Liguri, Alfonsus
Subject
RT Nursing
Datestamp
2023-01-27 07:06:44
Abstract :
Latar Belakang : Stres adalah stimulus atau situasi yang menimbulkan distress dan menciptakan tuntutan fisik dan psikis pada seseorang, apabila buruh pabrik mengalami beban kerja berlebihan, kerja lembur, dan tuntutan kerja akan mempengaruhi buruh pabrik untuk mengalami stres kerja. Studi pendahuluan wawancara yang dilakukan oleh peneliti pada tanggal 15 mei 2017, pada 10 karyawan pabrik yang diwawancara, 6 diantaranya saat mengalami stres kerja melakukan kegiatan untuk menghilangkan stres seperti, merawat burung, merawat dll. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Tingkat Stres Kerja Dengan Mekanisme Koping Pada Karyawan Pabrik di PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation Semarang Metode : Jenis penelitian studi korelasi dengan desain cross sectional. Populasi adalah karyawan pabrik PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation Semarang tahun 2017 dengan jumlah sampel 167 responden. Sampling dengan simple random sampling. Data dianalisis menggunakan uji Spearman rank dengan taraf kesalahan 5% Hasil : Sebagian besar stres kerja karyawan sedang sejumlah 70 orang (41,9%) dan mekanisme koping karyawan sebagian besar maladaptif sejumlah 116 orang (69,5%). Dari hasil analisa uji Spearman Rank di dapatkan nilai koefisien korelasi 0,253 (0,20 ? 0,39), nilai p Value = 0,001 < 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak, ini berarti secara statistik ada hubungan stres kerja dengan mekanisme koping karyawan pabrik PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation semarang Kesimpulan : Ada Hubungan Tingkat Stres Kerja Dengan Mekanisme Koping Pada Karyawan Pabrik di PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation Semarang
Latar Belakang : Stres adalah stimulus atau situasi yang menimbulkan distress dan menciptakan tuntutan fisik dan psikis pada seseorang, apabila buruh pabrik mengalami beban kerja berlebihan, kerja lembur, dan tuntutan kerja akan mempengaruhi buruh pabrik untuk mengalami stres kerja. Studi pendahuluan wawancara yang dilakukan oleh peneliti pada tanggal 15 mei 2017, pada 10 karyawan pabrik yang diwawancara, 6 diantaranya saat mengalami stres kerja melakukan kegiatan untuk menghilangkan stres seperti, merawat burung, merawat dll. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Tingkat Stres Kerja Dengan Mekanisme Koping Pada Karyawan Pabrik di PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation Semarang Metode : Jenis penelitian studi korelasi dengan desain cross sectional. Populasi adalah karyawan pabrik PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation Semarang tahun 2017 dengan jumlah sampel 167 responden. Sampling dengan simple random sampling. Data dianalisis menggunakan uji Spearman rank dengan taraf kesalahan 5% Hasil : Sebagian besar stres kerja karyawan sedang sejumlah 70 orang (41,9%) dan mekanisme koping karyawan sebagian besar maladaptif sejumlah 116 orang (69,5%). Dari hasil analisa uji Spearman Rank di dapatkan nilai koefisien korelasi 0,253 (0,20 ? 0,39), nilai p Value = 0,001 < 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak, ini berarti secara statistik ada hubungan stres kerja dengan mekanisme koping karyawan pabrik PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation semarang Kesimpulan : Ada Hubungan Tingkat Stres Kerja Dengan Mekanisme Koping Pada Karyawan Pabrik di PT. Indonesia Nan Ya Indah Plastics Corporation Semarang
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
