PENGARUH PELAKSANAAN ORAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN INFEKSI RONGGA MULUT PADA PASIEN DENGAN PENURUNAN KESADARAN DI RUANG ICU RSUD dr. H. SOEWONDO KENDAL
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
Author
Sari, Cita Puspita
Subject
RT Nursing
Datestamp
2023-01-30 02:56:18
Abstract :
Latar Belakang: Oral Hygiene merupakan tindakan yang dilakukan untuk membersihkan mulut, gigi dan gusi. Ketidakmampuan pasien dengan penurunan kesadaran untuk merawat dirinya dan melakukan sirkulasi air liur bila dibiarkan saja dapat mengakibatkan mulut berbau tidak sedap dan dapat terjadi infeksi rongga mulut. Oleh karena itu diperlukan peran perawat dalam pelaksanaan oral hygiene pada pasien dengan penurunan kesadaran di Ruang ICU RSUD dr. H Soewondo Kendal. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah One Group Pretest-Postest Without Control dengan desain Quasy Experiment. Pengambilan sampel menggunakan Accidental Sampling, jumlah sampel 30. Pengambilan data menggunakan lembar SOP dan Lembar Observasi dianalisis menggunakan uji Wilxocon Match Pair Test. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil penelitian setelah dilakukan tindakan Oral Hygiene sebagian responden mengalami infeksi rongga mulut sebanyak 4 pasien (13,3%), tidak mengalami infeksi rongga mulut sebanyak 26 pasien (86,7%). Dari hasil uji Wilcoxon didapatkan nilai p value = 0,000 < 0,05 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ada Pengaruh Pelaksanaan Oral Hygiene dengan Kejadian Infeksi Rongga Mulut di Ruang ICU RSUD dr. H Soewondo Kendal. Kesimpulan: Ada Pengaruh Pelaksanaan Oral Hygiene dengan Kejadian Infeksi Rongga Mulut di Ruang ICU RSUD dr. H Soewondo Kendal
Latar Belakang: Oral Hygiene merupakan tindakan yang dilakukan untuk membersihkan mulut, gigi dan gusi. Ketidakmampuan pasien dengan penurunan kesadaran untuk merawat dirinya dan melakukan sirkulasi air liur bila dibiarkan saja dapat mengakibatkan mulut berbau tidak sedap dan dapat terjadi infeksi rongga mulut. Oleh karena itu diperlukan peran perawat dalam pelaksanaan oral hygiene pada pasien dengan penurunan kesadaran di Ruang ICU RSUD dr. H Soewondo Kendal. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah One Group Pretest-Postest Without Control dengan desain Quasy Experiment. Pengambilan sampel menggunakan Accidental Sampling, jumlah sampel 30. Pengambilan data menggunakan lembar SOP dan Lembar Observasi dianalisis menggunakan uji Wilxocon Match Pair Test. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil penelitian setelah dilakukan tindakan Oral Hygiene sebagian responden mengalami infeksi rongga mulut sebanyak 4 pasien (13,3%), tidak mengalami infeksi rongga mulut sebanyak 26 pasien (86,7%). Dari hasil uji Wilcoxon didapatkan nilai p value = 0,000 < 0,05 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ada Pengaruh Pelaksanaan Oral Hygiene dengan Kejadian Infeksi Rongga Mulut di Ruang ICU RSUD dr. H Soewondo Kendal. Kesimpulan: Ada Pengaruh Pelaksanaan Oral Hygiene dengan Kejadian Infeksi Rongga Mulut di Ruang ICU RSUD dr. H Soewondo Kendal
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
