DETAIL DOCUMENT
ANALISIS HASIL IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA MATA PELAJARAN IPAS DI KELAS IV SD NEGERI 1 JEKETRO
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Semarang
Author
Farkhati, Ifa
Subject
L Education (General) 
Datestamp
2024-01-04 03:45:46 
Abstract :
IFA FARKHATI. NPM 19120303. ?Analisis Hasil Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran IPAS Di Kelas IV SD Negeri 1 Jeketro?. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. Prasena Arisyanto., M.Pd, Dr. Fine Reffiane, S.Pd., M.Pd.September 2023. Latar Belakang yang mendorong Penelitian ini adalah sudah diterapkannya Kurikulum Merdeka Belajar meskipun tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang ada. Penerapannya masih diterapkan secara bertahap yaitu kelas IV, yang mana penerapannya tidak terlepas dari permasalahan baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran IPAS Kelas IV SD Negeri 1 Jeketro, 2) Untuk mengetahui kendala dan hambatan dalam pengimplementasian kurikulum merdeka pada pembelajaran IPAS Kelas IV SD Negeri 1 Jeketro, 3) Untuk mengetahui upaya mengatasi kendala dan hambatan dalam pengimplementasian kurikulum merdeka pada pembelajaran IPAS Kelas IV SD Negeri 1 Jeketro Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ialah kepala sekolah, guru, dan siswa kelas I. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, di SD Negeri 1 Jeketro sudah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar dengan penerapan pembelajaran berbasis proyek, asesmen diagnostik, formatif, dan sumatif, pembelajaran berbasis mata pelajaran, IPAS, raport, ATP dan Modul Ajar dikerjakan sendiri walaupun masih memodifikasi dari perangkat ajar yang lain . Kedua, problematika guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar pada perencanaan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran adalah kesulitan menganalis CP, merumuskan TP dan menyusun ATP dan Modul Ajar, menentukan metode dan strategi pembelajaran, minimnya kemampuan menggunakan teknologi, terbatasnya buku siswa, kurangnya kemampuan dan kesiapan menggunakan metode dan media pembelajaran, materi ajar terlalu luas, menentukan proyek kelas IV , kurangnya alokasi waktu pembelajaran berbasis proyek, menentukan bentuk asesmen dan bentuk asesmen pada pembelajaran berbasis proyek. Ketiga, upaya yang diterapkan guru dalam mengatasi permasalahan penerapan Kurikulum Merdeka Belajar adalah pertemuan rutin dengan KKG, pendampingan PMO dan khusus coaching kepala sekolah, menggunakan buku abjad, menulis dipapan tulis, ketik, buat lembar kerja, dan membuat format untuk proyek sendiri, melanjutkan proyek di rumah, membuat catatan, dan mengikuti pelatihan implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang dapat disampaikan adalah Supaya dapat meningkatkan kembali pemahaman tentang Kurikulum Merdeka Belajar, sehingga dalam proses pembelajaran dapat berjalan sesuai dengan kurikulum yang sedang diberlakukan Kata Kunci: Problematika, Penerapan, Kurikulum Merdeka Belajar 
Institution Info

Universitas PGRI Semarang