DETAIL DOCUMENT
ANALISIS KESULITAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN KELAS 4 SD NEGERI NGEMPLAK SIMONGAN 01
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Semarang
Author
LAILI, RAHMAD ZULFA NUR
Subject
L Education (General) 
Datestamp
2024-01-18 06:39:49 
Abstract :
Rahmad Zulfa Nur Laili. NPM 19120196 ?Analisis Kesulitan Pembelajaran Matematika Pada Materi Pecahan Kelas 4 SD Negeri Ngemplak Simongan 01?. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. Agustus 2023. Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah kesulitan pada pembelajaran matematika pada materi pecahan matematika kelas IV SD N Ngemplak Simongan 01, ditemukan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan kesulitan subyek dalam memahami materi tersebut. Rumusan penelitian ini adalah masalah sebagai berikut: Apa saja faktor-faktor kesulitan belajar subyek pada materi pecahan dalam pembelajaran matematika Kelas IV SD N Ngemplak Simongan 01? Bagaimana usulan yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesulitan belajar subyek pada materi pecahan dalam pembelajaran matematika Kelas IV SD N Ngemplak Simongan 01?. Dalam penelitian ini peneliti mengambil jenis penelitian dengan pendekatan kualitatif dan metode fenomenologi. Penelitian kualitatif mempunyai dua tujuan yaitu pertama menggambarkan dan mengungkapkan kedua menggambarkan dan menjelaskan. Pendekatan kualitatif bersifat fenomologi dikarenakan penelitian deskriptif ditujukan untuk mendeskripsikan dan menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena yang bersifat alamiah ataupun rekayasa manusia. Berdasarkan analisis data maka hasil penelitian sebagai berikut., Pada hasil penelitian 1. wawancara dengan lima subyek, terdapat beberapa faktor kesulitan dalam pembelajaran matematika bilangan pecahan. Subyek sering melakukan kesalahan perhitungan, menghadapi tantangan dalam memahami soal, memiliki pemahaman konsep yang kurang, tingkat kepercayaan diri yang bervariasi, dan kesulitan menentukan data yang relevan. Subyek CY telah mengimplementasikan Pendekatan yang bervariasi dan interaktif dalam mengatasi faktor-faktor kesulitan tersebut. Penggunaan benda konkrit, soal pemahaman, bimbingan Individual, dan penggunaan rumus dalam latihan telah membantu meningkatkan pemahaman subyek dan kepercayaan diri mereka. Evaluasi teratur dan bimbingan tambahan juga berperan penting dalam memantau dan membantu perkembangan subyek dalam memahami serta menerapkan konsep bilangan pecahan. Pada hasil penelitian 2. Dari usulan perbaikan untuk pembelajaran matematika bilangan pecahan adalah sebagai berikut: Evaluasi dan analisis kesalahan subyek secara berkala membantu mengidentifikasi pola kesalahan dan memberikan pembelajaran remedial yang tepat.. Pengembangan Pendekatan pembelajaran yang efektif melalui visualisasi, manipulatif, dan permainan matematika interaktif dapat meningkatkan pemahaman subyek. Peningkatan pemahaman konsep bilangan pecahan melalui Pendekatan mendalam, seperti diskusi kelompok dan proyek kreatif, membantu subyek menerapkan konsep dalam situasi nyata. Membangun rasa percaya diri subyek dengan pengakuan dan penguatan positif serta memberikan tantangan sesuai dengan tingkat kemampuan mereka. Latihan untuk mengembangkan keterampilan menentukan data relevan membantu subyek dalam mengerjakan soal matematika bilangan pecahan. Saran yang dapat diberikan adalah Peningkatan pemahaman konsep pecahan melalui pelatihan, strategi variatif, pendekatan kooperatif, dukungan orang tua, sumber belajar memadai. 
Institution Info

Universitas PGRI Semarang