UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN
MELALUI PERMAINAN KARTU BERGAMBAR (FLASH CARD)
PADA SISWA KELAS 1 SD NEGERI 01 YOSOREJO KECAMATAN
PETUNGKRIYONO KABUPATEN PEKALONGAN
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Semarang
Author
Wibowo, Rismanto Teguh
Subject
L Education (General)
Datestamp
2024-01-19 01:55:43
Abstract :
Ketrampilan membaca permulaan pada siswa kelas I SD masih kurang optimal sehingga mengakibatkan kurang maksimalnya ketrampilan membaca pada siswa. Dalam pembelajaran membaca permulaan, pengetahuan siswa mengenai huruf belum maksimal sehingga siswa mengalami kendala dalam menyusun huruf menjadi kata. Penggunaan metode permainan akan lebih efektif apabila didukung dengan adanya media sebagai alat bantu pembelajaran. Penggunaan alat bantu sebagai media pembelajaran diharapkan mampu membantu proses belajar seperti yang dikemukakan oleh Hamalik (dalam Arsyad, 2006), ?bahwa pemakaian media dalam proses pembelajaran dapat membangkitkan keinginan dan minat, membangkitkan motivasi, memberikan rangsangan kegiatan belajar, bahkan membawa pengaruh psikologis siswa. Media dapat menarik minat belajar dan konsentrasi anak untuk memahami pelajaran??. Berdasarkan tingkat pencapaian hasil belajar siswa pada kondisi awal atau pra siklus, menunjukkan nilai rata-rata kelas dari 4 siswa adalah 66,25 terdapat 2 siswa memperoleh nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 70 dan 2 siswa memperoleh nilai di atas KKM. Setelah dilaksanakan pembelajaran membaca permulaan dengan metode kartu bergambar (Flash Card) pada Siklus I nilai rata-rata kelas menjadi 82,5 dari 4 siswa, terdapat 3 siswa memperoleh nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan 1 siswa memperoleh nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 95. Kompetensi siswa terlihat lebih meningkat yaitu pada kegiatan pembelajaran siklus II, nilai rata?rata kelas yang dicapai 90. Dengan tingkat ketuntasan klasikal sebesar 100%. Nilai terendah 75 dan nilai tertinggi 100. Berdasrkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik simpulan ketrampilan guru dalam pembelajaran meningkat dilihat dari siklus I, Siklus I nilai rata-rata kelas menjadi 82,5 dari 4 siswa dan dalam siklus II meningkat menjadi nilai rata-rata kelas yang dicapai 90. Dengan tingkat ketuntasan klasikal sebesar 100%. Nilai terendah 75 dan nilai tertinggi 100, Dengan pembelaran menggunakan media pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan ketrampilan membaca pada siswa kelas I SD.
Ketrampilan membaca permulaan pada siswa kelas I SD masih kurang optimal sehingga mengakibatkan kurang maksimalnya ketrampilan membaca pada siswa. Dalam pembelajaran membaca permulaan, pengetahuan siswa mengenai huruf belum maksimal sehingga siswa mengalami kendala dalam menyusun huruf menjadi kata. Penggunaan metode permainan akan lebih efektif apabila didukung dengan adanya media sebagai alat bantu pembelajaran. Penggunaan alat bantu sebagai media pembelajaran diharapkan mampu membantu proses belajar seperti yang dikemukakan oleh Hamalik (dalam Arsyad, 2006), ?bahwa pemakaian media dalam proses pembelajaran dapat membangkitkan keinginan dan minat, membangkitkan motivasi, memberikan rangsangan kegiatan belajar, bahkan membawa pengaruh psikologis siswa. Media dapat menarik minat belajar dan konsentrasi anak untuk memahami pelajaran??. Berdasarkan tingkat pencapaian hasil belajar siswa pada kondisi awal atau pra siklus, menunjukkan nilai rata-rata kelas dari 4 siswa adalah 66,25 terdapat 2 siswa memperoleh nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 70 dan 2 siswa memperoleh nilai di atas KKM. Setelah dilaksanakan pembelajaran membaca permulaan dengan metode kartu bergambar (Flash Card) pada Siklus I nilai rata-rata kelas menjadi 82,5 dari 4 siswa, terdapat 3 siswa memperoleh nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan 1 siswa memperoleh nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 95. Kompetensi siswa terlihat lebih meningkat yaitu pada kegiatan pembelajaran siklus II, nilai rata?rata kelas yang dicapai 90. Dengan tingkat ketuntasan klasikal sebesar 100%. Nilai terendah 75 dan nilai tertinggi 100. Berdasrkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik simpulan ketrampilan guru dalam pembelajaran meningkat dilihat dari siklus I, Siklus I nilai rata-rata kelas menjadi 82,5 dari 4 siswa dan dalam siklus II meningkat menjadi nilai rata-rata kelas yang dicapai 90. Dengan tingkat ketuntasan klasikal sebesar 100%. Nilai terendah 75 dan nilai tertinggi 100, Dengan pembelaran menggunakan media pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan ketrampilan membaca pada siswa kelas I SD.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
