DETAIL DOCUMENT
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI KUBUS DAN BALOK KELAS V SD N KALICARI 01 KOTA SEMARANG
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Semarang
Author
MUIZZ, DENIS ANATANIA
Subject
L Education (General) 
Datestamp
2024-01-19 02:31:53 
Abstract :
DENIS ANATANIA MUIZZ. NPM 19120114. ?Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Kubus Dan Balok Kelas V SD N Kalicari 01 kota Semarang?. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas IImu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. 2023. Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah rendahnya kemampuan pemecahan masalah materi kubus dan balok kelas V SD N Kalicari 01 Kota Semarang. Hal tersebut disebabkan oleh pelaksanaan pembelajaran dimana guru masih mengalami kendala dalam penggunaan model pembelajaran, masih banyaknya siswa yang pasif saat pembelajaran khususnya pada mata pelajaran matematika, dan belum digunakannya model pembelajaran oleh guru saat mengajar, yang berdampak pada tingkat pemahaman siswa terhadap mata pelajaran matematika masih rendah dan hasil belajarnya pun kurang maksimal. Permasalahan pada penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh model Problem Based Learning terhadap Pemecahan Masalah Matematika Materi Kubus Dan Balok Kelas V SD N Kalicari 01 Kota Semarang? Tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning terhadap kemampuan pemecahan masalah materi kubus dan balok kelas V SD N Kalicari 01 kota Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Pre- experimental design dengan desain one-group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD N Kalicari 01 kota Semarang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 26 dengan teknik sampling jenuh. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui angket, tes dan dokumentasi. Berdasarkan perhitungan maka diperoleh rata-rata pretest yaitu 39,61 dan rata-rata posttest yaitu 83, 46. Hal hal ini dibuktikan dengan hasil uji hipotesis melalui uji paired sampel t-test bahwa nilai Sig. < 0,05 maka diterima dan ditolak pada taraf signifikan dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 artinya ada pengaruh model Problem Based Learning terhadap kemampuan kemampuan pemecahan masalah materi kubus dan balok kelas V SD N Kalicari 01 Kota Semarang. Saran yang dapat disampaikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah model Problem Based Learning dapat dijadikan salah satu alternatif model pembelajaran bagi guru dalam mengajar sehingga pembahaman siswa terhadap pembelajaran membaik dan kemampuan pemecahan masalah meningkat. 
Institution Info

Universitas PGRI Semarang