DETAIL DOCUMENT
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK METODE SELF REGULATED LEARNING UNTUK MENGURANGI KESULITAN BELAJAR
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Semarang
Author
Agustin, Yuni
Subject
L Education (General) 
Datestamp
2024-01-25 04:15:04 
Abstract :
YUNI AGUSTIN. NPM 19110089. ?Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Metode Self Regulated Learning untuk Mengurangi Kesulitan Belajar Peserta Didik Kelas XI SMA Laboratorium UPGRIS?. Skripsi. Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. 2019. Latar belakang yang mendukung penelitian ini adalah masih banyak peserta didik yang mengalami kesulitan belajar dalam proses belajarnya yang ditandai dengan adanya hambatan-hambatan tertentu seperti sukar dalam menyerap materi, malas dalam belajar, mengabaikan tugas-tugas, tidak dapat menguasai materi pelajaran serta mendapatkan hasil belajar yang rendah. Hal ini disebabkan kurangnya kemandirian pada peserta didik dalam proses pembelajaran. Permasalahan dalam penelitian ini adalah adakah pengaruh layanan Bimbingan Kelompok metode Self Regulated Learning untuk mengurangi kesulitan belajar peserta didik kelas XI SMA Laboratorium UPGRIS. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh layanan bimbingan kelompok metode self regulated learning untuk mengurangi kesulitan belajar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah control-group pretest-posttest design dengan satu perlakuan. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI SMA Laboratorium UPGRIS. Sampel yang diambil adalah peserta didik kelas XI IPS 2 dengan jumlah 28 peserta didik yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan menggunakan teknik Probability Sampling berbentuk Cluster Sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui skala like art. Hasil dari skala like art kesulitan belajar menunjukan bahwa hasil post test kelompok ekperimen memperoleh 7 peserta didik dengan kategori sedang dengan prosentase 50% pada kategori rendah terdapat 7 peserta didik dengan prosentase 50% sedangkan pada hasil post-test kelompok kontrol mengenai skala kesulitan belajar pada kategori sedang terdapat 13 peserta didik dengan prosentase 92,8% dan pada kategori rendah terdapat 1 peserta didik dengan prosentase 7,14% sehingga selisih antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan kategori sedang yaitu sebesar 42,8% setelah diberikan perlakuan sedangkan selisih antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan kategori rendah yaitu sebesar 42,86% setelah diberikan perlakuan. Serta hasil uji Wilcoxon Signed Rank nilai Asymp.Sig (2-tailed) sebesar 0,001 atau 0,001 < 0,05 dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima artinya ada Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Metode Self Regulated Learning untuk Mengurangi Kesulitan Belajar. Kata Kunci : Kesulitan belajar, bimbingan kelompok 
Institution Info

Universitas PGRI Semarang