DETAIL DOCUMENT
Hubungan antara aktivitas fisik dengan Body Mass index (BMI) pada anak sekolah dasar di SDN Baratajaya
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
Fitriana, .
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2020-03-13 06:29:26 
Abstract :
Fitriana. 2019, Hubungan antara aktifitas fisik dengan Body Mass Index (BMI) pada anak di SDN Baratajaya Surabaya, Skripsi, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Pembimbing dr. Haryanto Husein,MS,AFK,AKK Latar belakang : obesitas pada anak perlu diperhatikan karena memiliki risiko kesehatan yang cukup serius. Prevalensi kegemukan terus meningkat, dalam Riskesdas 2016 secara nasional masalah gemuk pada anak umur 5-12 tahun yaitu 18,8%, terdiri dari gemuk 10,8% dan sangat gemuk (obesitas) 8,8%. Berbagai faktor berpengaruh terhadap tejadinya peningkatan BMI salah satunya faktor aktivitas fisik.. Tujuan : Mengetahui hubungan antara aktifitas fisik dengan Body Mass Index (BMI) pada anak di SDN Baratajaya Surabaya Metode : Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan studi cross sectional. Populasi penelitian yaitu seluruh Anak kelas 4 dan 5 yang bersekolah di SDN Bratajaya dengan sampel sebanyak 55 responden diambil secara simple random sampling. Variabel independen adalah aktivitas fisik, sedangkan variabel dependennya adalah BMI. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan tingkat kemaknaan (? = 0,05) . Hasil penelitian : menunjukkan sebagian besar anak dengan aktivitas fisik kurang sebesar 54.5% dan mayoritas anak dengan BMI kategori gemuk sebesar 47,3%. Hasil uji chi-square didapatkan nilai signifikan 0,000 berarti terdapat hubungan antara aktifitas fisik dengan Body Mass Index (BMI) pada anak di SDN Baratajaya Surabaya. Kesimpulan : semakin aktif fisik seseorang maka peningkatan BMI dapat dihindari Kata kunci : aktivitas fisik, BMI 
Institution Info

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya