Pertanggungjawaban pidana terhadap akta yang dibuat oleh Notaris secara melawan hukum
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
Rivaldy, Muhammad Andhika
Subject
K Law (General)
Datestamp
2020-07-01 06:42:13
Abstract :
Penelitian yang berjudul Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Akta Yang dibuat Oleh Notaris Secara Melawan Hukum. Bertujuan yang pertama untuk mengetahui dan menganalisa Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Akta Yang Dibuat Oleh Notaris Secara Melawan Hukum. Kedua untuk mengetahui, memahami serta menganalisa Tata cara pembuatan akta oleh notaris menurut Undang-Undang nomor 30 tahun 2004. Metode Penelitian yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian pendekatan undang-undang (statute approach) dan pendekatan kasus (case study). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan Pertama : bahwa Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Akta Yang Dibuat Oleh Notaris Secara Melawan Hukum Notaris dapat dipertanggungjawabkan secara pidana terkait dengan akta yang dibuat karena jabatannya atas dasar melanggar ketentuan Pasal 264 ayat (1) huruf a KUHP, karena ancaman pidananya lebih berat dikaitkan dengan ketentuan Pasal 63 ayat (1) KUHP. Kedua : Tata cara pembuatan akta oleh notaris menurut Undang-Undang nomor 30 tahun 2004 Ketentuan yang tepat dikenakan terhadap notaris dalam pembuatan akta otentik yang melanggar UU Jabatan Notaris, di antara melanggar Pasal 264 ayat (1) huruf a dan melanggar Ketentuan Pasal 266 KUHP. Kata Kunci : Akta, Notaris, Pertanngungjawaban Pidana.
Penelitian yang berjudul Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Akta Yang dibuat Oleh Notaris Secara Melawan Hukum. Bertujuan yang pertama untuk mengetahui dan menganalisa Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Akta Yang Dibuat Oleh Notaris Secara Melawan Hukum. Kedua untuk mengetahui, memahami serta menganalisa Tata cara pembuatan akta oleh notaris menurut Undang-Undang nomor 30 tahun 2004. Metode Penelitian yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian pendekatan undang-undang (statute approach) dan pendekatan kasus (case study). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan Pertama : bahwa Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Akta Yang Dibuat Oleh Notaris Secara Melawan Hukum Notaris dapat dipertanggungjawabkan secara pidana terkait dengan akta yang dibuat karena jabatannya atas dasar melanggar ketentuan Pasal 264 ayat (1) huruf a KUHP, karena ancaman pidananya lebih berat dikaitkan dengan ketentuan Pasal 63 ayat (1) KUHP. Kedua : Tata cara pembuatan akta oleh notaris menurut Undang-Undang nomor 30 tahun 2004 Ketentuan yang tepat dikenakan terhadap notaris dalam pembuatan akta otentik yang melanggar UU Jabatan Notaris, di antara melanggar Pasal 264 ayat (1) huruf a dan melanggar Ketentuan Pasal 266 KUHP. Kata Kunci : Akta, Notaris, Pertanngungjawaban Pidana.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
