DETAIL DOCUMENT
“Pengaruh pemberian sari buah jambu biji putih (psidium guajava l.) terhadap pertumbuhan staphylococcus aureus dengan metode dilusi
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
sabrina, fatin
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2020-07-29 06:49:31 
Abstract :
Sabrina, Fatin. 2020. Pengaruh Pemberian Sari Buah Jambu Biji Putih (Psidium guajava L.) terhadap Pertumbuhan Staphylococcus Aureus dengan Metode Dilusi. Tugas Akhir, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pembimbing: dr. Widjaja Indrachan, Sp.OG Latar Belakang: Buah jambu biji dilaporkan memiliki senyawa metabolit sekunder berupa minyak atsiri, alkaloid, dan tanin. Hal ini menjadikan buah jambu biji dapat menghambat pertumbuhan salah satu bakteri penyebab diare yaitu Staphylococcus aureus. Pada laporan sebelumnya diketahui bahwa perbandingan berbagai konsentrasi ekstrak etanol dari jambu biji dengan daging buah merah dan putih sebagai antidiare didapatkan hasil bahwa jambu biji daging buah putih menunjukkan aktivitas antibakteri yang lebih kuat dibandingkan ekstrak etanol jambu biji daging buah merah. Oleh karena latar belakang tersebut, maka peneliti ingin menganalisis lebih lanjut mengenai pengaruh pemberian sari buah jambu biji putih (Psidium guajava L.) terhadap pertumbuhan koloni bakteri Staphylococcus aureus dengan metode dilusi. Metode: Dikarenakan penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan postest control group design, maka populasi dalam penelitian ini adalah bakteri Staphylococcus aureus dengan jumlah sampel yang diambil sebanyak 25 sampel bakteri yang terbagi dalam 5 kelompok perlakuan. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan sistem random sampling. Dan analisis data yang digunakan adalah uji Kruskal-Wallis. Kesimpulan: Dari hasil analisis yang dilakukan oleh peneliti, diketahui bahwa pemberian sari buah jambu biji putih (Psidium guajava L.) berpengaruh terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus. Konsentrasi paling efektif dari sari buah jambu biji putih (Psidium guajava L.) dalam membunuh / menghentikan pertumbuhan Staphylococcus aureus dengan metode dilusi yaitu pada konsentrasi 75%, karena tidak ditemukannya koloni bakteri yang tumbuh dan termasuk konsentrasi kadar bunuh minimum. Kata kunci : Sari Buah Jambu Biji Putih (Psidium guajava L.), Staphylococcus aureus, Metode Dilusi 

File :
ABSTRAK.pdf
Institution Info

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya