Infeksi toxoplasma gondii pada kucing domestik (Felis domesticus) di pasar tradisional kecamatan Sawahan Kota Surabaya
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
benu, helda asniyani
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2020-09-09 05:59:45
Abstract :
ABSTRAK Toxoplasma gondii adalah parasit intraseluler dari golongan protozoa dan bersifat parasit obligat dengan hospes definitivenya yaitu kucing dan family felidae lainnya, Toxoplasma gondii dapat menyebabkan Toxoplasmosis dan dikategorikan sebagai salah satu penyakit zoonosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui infeksi Toxoplasma gondii pada kucing domestik (Felis domestikus) di pasar-pasar tradisional kecamatan Sawahan Kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan sampel feses sebanyak 46 ekor kucing domestik yang berada di pasar-pasar tradisional kecamatan sawahan yang terdiri dari 20 ekor kucing betina, 10 ekor kucing jantan dan 16 ekor anak kucing. Kemudian diperiksa di Laboratorium Parasitologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma. Pemeriksaan dilakukan dengan metode natif menggunakan eosin 2% dan metode apung menggunakan gula jenuh dan diamati dibawah mikroskop dengan perbesaran 100x-400x. Hasil penelitian menunjukan tidak ada kucing yang terinfeksi Toxoplasma gondii namun ditemukan 3 endoprasit yaitu Ancylostoma sp 23,9% , Toxocara cati 41,3% dan Isospora rivolta 4,3%. Kata Kunci: Toxoplasma gondii, infeksi, Kucing domestik (Felis domesticus), Surabaya
ABSTRAK Toxoplasma gondii adalah parasit intraseluler dari golongan protozoa dan bersifat parasit obligat dengan hospes definitivenya yaitu kucing dan family felidae lainnya, Toxoplasma gondii dapat menyebabkan Toxoplasmosis dan dikategorikan sebagai salah satu penyakit zoonosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui infeksi Toxoplasma gondii pada kucing domestik (Felis domestikus) di pasar-pasar tradisional kecamatan Sawahan Kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan sampel feses sebanyak 46 ekor kucing domestik yang berada di pasar-pasar tradisional kecamatan sawahan yang terdiri dari 20 ekor kucing betina, 10 ekor kucing jantan dan 16 ekor anak kucing. Kemudian diperiksa di Laboratorium Parasitologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma. Pemeriksaan dilakukan dengan metode natif menggunakan eosin 2% dan metode apung menggunakan gula jenuh dan diamati dibawah mikroskop dengan perbesaran 100x-400x. Hasil penelitian menunjukan tidak ada kucing yang terinfeksi Toxoplasma gondii namun ditemukan 3 endoprasit yaitu Ancylostoma sp 23,9% , Toxocara cati 41,3% dan Isospora rivolta 4,3%. Kata Kunci: Toxoplasma gondii, infeksi, Kucing domestik (Felis domesticus), Surabaya
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
