Adelia Friska Imas. 2020, Hubungan Pemberian MP-ASI Dengan Kejadian Diare Pada Bayi Usia 0-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Ujoh Bilang Kalimantan Timur, Skripsi, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya,
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
imas, adelia friska
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2021-02-01 04:54:50
Abstract :
Salah satu penyebab utama kesakitan dan kematian pada balita yaitu diare. Pemberian MP-ASI dini merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pemberian MP-ASI dengan kejadian diare pada bayi usia 0-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Ujoh Bilang Kalimantan Timur. Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian yaitu seluruh ibu yang memiliki bayi usia 0 ? 24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Ujoh Bilang Kalimantan Timur tahun 2020 sebanyak 400 ibu dan bayi usia 0-24 bulan. dengan besar sampel 52 responden diambil secara systematic random sampling. Variabel independen adalah pemberian MP-ASI, sedangkan variabel dependennya adalah kejadian diare. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan tingkat kemaknaan (? = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan hampir setengahnya (36,5%) ibu tidak tepat dalam pemberian MP ASI, dan hampir setengahnya (34,6%) baduta mengalami diare. Hasil uji chi-square menunjukkan ada pemberian MP-ASI dengan kejadian diare pada bayi usia 0-24 bulan (P = 0,018). Dapat disimpulkan pemberian MP-ASI yang tidak tepat beresiko baduta mengalami diare. Diharapkan tenaga kesehatan melakukan pendidikan kesehatan tentang pencegahan diare, pentingnya ASI dan praktek pemberian MP ASI yang tepat dan sehat supaya dapat meningkatkan pengetahuan orang tua tentang bahaya diare sehingga kejadian diare pada anak dapat dicegah.
Salah satu penyebab utama kesakitan dan kematian pada balita yaitu diare. Pemberian MP-ASI dini merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pemberian MP-ASI dengan kejadian diare pada bayi usia 0-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Ujoh Bilang Kalimantan Timur. Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian yaitu seluruh ibu yang memiliki bayi usia 0 ? 24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Ujoh Bilang Kalimantan Timur tahun 2020 sebanyak 400 ibu dan bayi usia 0-24 bulan. dengan besar sampel 52 responden diambil secara systematic random sampling. Variabel independen adalah pemberian MP-ASI, sedangkan variabel dependennya adalah kejadian diare. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan tingkat kemaknaan (? = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan hampir setengahnya (36,5%) ibu tidak tepat dalam pemberian MP ASI, dan hampir setengahnya (34,6%) baduta mengalami diare. Hasil uji chi-square menunjukkan ada pemberian MP-ASI dengan kejadian diare pada bayi usia 0-24 bulan (P = 0,018). Dapat disimpulkan pemberian MP-ASI yang tidak tepat beresiko baduta mengalami diare. Diharapkan tenaga kesehatan melakukan pendidikan kesehatan tentang pencegahan diare, pentingnya ASI dan praktek pemberian MP ASI yang tepat dan sehat supaya dapat meningkatkan pengetahuan orang tua tentang bahaya diare sehingga kejadian diare pada anak dapat dicegah.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
