Pengaruh pemberian pupuk dasar dan pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (Glycine max L. Merill)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
Simamora, Billy Clintony
Subject
S Agriculture (General)
Datestamp
2021-03-17 04:31:11
Abstract :
Kedelai merupakan bahan pangan penghasil sumber protein nabati yang tinggi dan murah. kedelai digunakan dalam berbagai bahan pangan, seperti pada pembuatan tempe, tahu, susu kedelai, dan minyak nabati. Upaya untuk meningkatkan hasil produksi kedelai dalam memenuhi kebutuhan konsumen dapat ditempuh dengan berbagai cara, salah satunya dengan menggunakan pupuk organik cair eceng gondok dengan subsitusi bahan organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk dasar dan pengaruh pupuk organik cair eceng gondok dengan subsitusi bahan organik terhadap petumbuhan dan hasil tanaman keelai (Glycine max (L.) Merril). Hipotesis ini (1) Diduga ada interaksi pemberian variasi dosis pupuk dasar dan konssentrasi pupuk organic cair terhadap pertumbuhan hasil tanaman kedelai (2) Diduga pemberian macam dosis pupuk dasar dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (3) Diduga pemberian pupuk organik cair eceng gondok dengan subsitusi bahan organic cair dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai. Penelitian ini dilakukan di BPTP (Badan Penelitian Pengembangan Pertanian) Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur, Kebun Percobaan Mojosari Dilaksanakan November 2020 sampai dengan Januari 2021 menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor, Faktor I yaitu P1 = 40 kg/ha N; 90 kg/ha P2O5 dan 40 kg/ha K2O, P2 = 50kg/ha N;100kg/ha P2O5 dan 50 kg/ha K2O dan Faktor II yaitu C1 = 10,7%, C2 = 14,3%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) tidak terjadi interaksi antara penggunaan variasi dosis pupuk dasar dan konsentrasi pupuk organik cair yang dicoba pada semua paramater pengamatan, baik pertumbuhan maupun hasil; (2) perlakuan penggunaan variasi dosis pupuk dasar berpengaruh sama pada parameter pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, dan hasil produksi; (3) aplikasi pupuk organik cair dengan berbagai macam konsentrasi berpengaruh sama terhadap semua parameter pengamatan. varietas kedelai anjasmoro yang dicoba maupun memberikan hasil berat kering biji per hektar (2,5 - 2,68 ton) per hektar.
Kedelai merupakan bahan pangan penghasil sumber protein nabati yang tinggi dan murah. kedelai digunakan dalam berbagai bahan pangan, seperti pada pembuatan tempe, tahu, susu kedelai, dan minyak nabati. Upaya untuk meningkatkan hasil produksi kedelai dalam memenuhi kebutuhan konsumen dapat ditempuh dengan berbagai cara, salah satunya dengan menggunakan pupuk organik cair eceng gondok dengan subsitusi bahan organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk dasar dan pengaruh pupuk organik cair eceng gondok dengan subsitusi bahan organik terhadap petumbuhan dan hasil tanaman keelai (Glycine max (L.) Merril). Hipotesis ini (1) Diduga ada interaksi pemberian variasi dosis pupuk dasar dan konssentrasi pupuk organic cair terhadap pertumbuhan hasil tanaman kedelai (2) Diduga pemberian macam dosis pupuk dasar dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (3) Diduga pemberian pupuk organik cair eceng gondok dengan subsitusi bahan organic cair dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai. Penelitian ini dilakukan di BPTP (Badan Penelitian Pengembangan Pertanian) Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur, Kebun Percobaan Mojosari Dilaksanakan November 2020 sampai dengan Januari 2021 menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor, Faktor I yaitu P1 = 40 kg/ha N; 90 kg/ha P2O5 dan 40 kg/ha K2O, P2 = 50kg/ha N;100kg/ha P2O5 dan 50 kg/ha K2O dan Faktor II yaitu C1 = 10,7%, C2 = 14,3%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) tidak terjadi interaksi antara penggunaan variasi dosis pupuk dasar dan konsentrasi pupuk organik cair yang dicoba pada semua paramater pengamatan, baik pertumbuhan maupun hasil; (2) perlakuan penggunaan variasi dosis pupuk dasar berpengaruh sama pada parameter pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, dan hasil produksi; (3) aplikasi pupuk organik cair dengan berbagai macam konsentrasi berpengaruh sama terhadap semua parameter pengamatan. varietas kedelai anjasmoro yang dicoba maupun memberikan hasil berat kering biji per hektar (2,5 - 2,68 ton) per hektar.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
