Hubungan usia, jenis kelamin, dan status gizi pada anak usia 0 - 5 tahun dengan kejadian diare di poli anak RSU Haji tahun 2019
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
Fajriyati, Ria
Subject
RJ Pediatrics
Datestamp
2021-08-19 02:39:18
Abstract :
Diare merupakan masalah kesehatan masyarakat di negara berkembang seperti Indonesia karena angka morbiditas dan mortalitas yang masih tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyetahui apakah faktor usia, jenis kelamin, status gizi berpengaruh terhadap kejadian diare pada anak usia 0-5 tahun yang di rawat jalan di Poli Anak RSU Haji Surabaya. Penelitian bersifat analatik dengan Chi-Square untuk menguji hipotesis. Populasi penelitian adalah seluruh anak dengan diare yang di rawat jalan di Poli Anak dengan sampel sejumlah 91 anak diambil secara total sampling. Variabel terdiri atas usia, jenis kelamin, status gizi sebagai variabel bebas, dan kejadian diare sebagai variabel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara jenis kelamin anak dengan kejadian diare dengan nilai alpha > 0,05. Sedangkan usia dan status gizi menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan terhadap kejadian diare dengan nilai alpha < 0,05. Untuk menurunkan dan menekan kejadian diare diharapkan agar masyarakat mampu meningkatkan kualitas status gizi anak dengan menjaga kebersihan makanan, sumber air minum, dan personal higiene yang baik. Kata Kunci : Kejadian Diare, Usia, Jenis Kelamin, Status Gizi Anak
Diare merupakan masalah kesehatan masyarakat di negara berkembang seperti Indonesia karena angka morbiditas dan mortalitas yang masih tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyetahui apakah faktor usia, jenis kelamin, status gizi berpengaruh terhadap kejadian diare pada anak usia 0-5 tahun yang di rawat jalan di Poli Anak RSU Haji Surabaya. Penelitian bersifat analatik dengan Chi-Square untuk menguji hipotesis. Populasi penelitian adalah seluruh anak dengan diare yang di rawat jalan di Poli Anak dengan sampel sejumlah 91 anak diambil secara total sampling. Variabel terdiri atas usia, jenis kelamin, status gizi sebagai variabel bebas, dan kejadian diare sebagai variabel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara jenis kelamin anak dengan kejadian diare dengan nilai alpha > 0,05. Sedangkan usia dan status gizi menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan terhadap kejadian diare dengan nilai alpha < 0,05. Untuk menurunkan dan menekan kejadian diare diharapkan agar masyarakat mampu meningkatkan kualitas status gizi anak dengan menjaga kebersihan makanan, sumber air minum, dan personal higiene yang baik. Kata Kunci : Kejadian Diare, Usia, Jenis Kelamin, Status Gizi Anak
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
