DETAIL DOCUMENT
ANALISIS HUBUNGAN MAKNA ONOMATOPE-MIMESIS DALAM KOMIK ‘A SIMPLE THINKING ABOUT BLOODTYPE’ (EPISODE 90-99) KARYA PARK DONG-SON
Total View This Week548
Institusion
Universitas Gadjah Mada
Author

Subject
BAHASA KOREA 
Datestamp
2019-07-16 00:00:00 
Abstract :
(ABSTRAKSI) Penelitian dengan judul “Analisis Hubungan Makna Onomatope-Mimesis dalam Komik ‘A Simple Thinking About Bloodtype’ (Episode 90-99) karya Park Dong-Son” ini bertujuan untuk mengetahui hubungan makna onomatope-mimesis yang muncul dalam komik tersebut. Data yang digunakan dalam penelitian adalah 4 kelompok onomatope-mimesis, yaitu: (1) put, hehet, dan hahaha yang mengekspresikan tindakan ‘tertawa’; (2) jaejal-jaejal, kkwaek-kkwaek, sugunsugun, dan sokdak-sokdak yang mengekspresikan tindakan ‘berbicara’; (3) hwadeujjak dan heok yang mengekspresikan keadaan ‘terkejut’; dan (4) umulumul dan chwap-chwap yang mengekspresikan aktifitas ‘mencerna makanan dalam mulut’. Hubungan makna dari onomatope-mimesis tersebut diketahui melalui analisis komponen makna baik secara leksikal maupun pragmatik. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulakan bahwa; (1) dari satu kelompok onomatope-mimesis yang mengekspresikan hal yang serupa, ada komponen makna yang dimiliki oleh seluruh anggota dan ada juga komponen makna yang hanya dimiliki oleh sebagian anggota saja, (2) hubungan makna yang dihasilkan oleh empat kelompok onomatope-mimesis tersebut bervariasi, terdiri dari hubungan makna bersinggungan antara tiga atau pun dua onomatope-mimesis, hubungan makna tumpah tindih, dan hubungan makna inklusi. (ABSTRACT) Paper entitled “Semantic Relations Analysis of Onomatopoeia-Mimesis on Comic ‘A Simple Thinking About Blood-type’ (Episode 90-99) by Park Dong- Son” aimed to find out the semantic relations of Korean onomatopoeia-mimesis which appears in that comic. There were 4 groups of onomatopoeia and mimesis used in this study: (1) put, hehet, and hahaha which expressing action of ‘laughing’, (2) jaejal-jaejal, kkwaek-kkwaek, sugun-sugun, and sokdak-sokdak which expressing action of ‘speaking’, (3) hwadeuljjak and heok which expressing state of ‘startled’, (4) umul-umul and chwap-chwap which expressing ‘actifity of digesting food in the mouth’. Semantic relations of those onomatopoeia-mimesis discovered through analisys of semantic components both in lexical dan pragmatic. According to the analyses that have been done, it can be concluded that; (1) from a group of onomatopoeia-mimesis that express a similar thing, there are meaning components possessed by all member and there are also meaning components possessed by some member only, (2) the meaning relations generated by those four groups of onomatopoeia-mimesis are; contiguity meaning relationship between three or two onomatopoeia-mimesis, overlapping meaning relationship and inclusion meaning relationship. 

Institution Info

Universitas Gadjah Mada