PRARANCANGAN PABRIK ADIPONITRIL DARI ASAM ADIPAT DAN AMONIAK DENGAN KAPASITAS
100.000 TON/TAHUN
Total View This Week43
Total View This Week43
Institusion
Universitas Gadjah Mada
Author
Subject
TEKNIK KIMIA
Datestamp
2019-07-16 00:00:00
Abstract :
(ABSTRAKSI) Adiponitril (ADN) atau hexanedinitrile merupakan senyawa organik dengan rumus molekul CN(CH2)4CN yang diproduksi sebagai produk intermediate untuk pembuatan hexamethylenediamine atau 1,6-diaminohexane yang merupakan bahan baku pembuatan Nylon 6,6. Peluang berkembangnya industri adiponitril di Indonesia sangat besar dikarenakan permintaan Nylon 6,6 dunia yang setiap tahunnya selalu meningkat dan mengingat sampai saat ini belum terdapat pabrik adiponitril yang tercatat telah berdiri di Indonesia . Pabrik ini direncanakan beroperasi selama 330 hari/tahun dengan kapasitas produksi adiponitril 100.000 ton/tahun. Bahan baku utama yang dibutuhkan adalah asam adipat 99 % sebanyak 136.515,97 ton/tahun dan amoniak sebanyak 35.000,76 ton/tahun. Proses reaksi berlangsung pada fase gas pada suhu 390oC dan tekanan 2 atm dengan katalis boron phosphate dalam reaktor fluidized bed. Secara umum, tahapan proses pembuatan adiponitril adalah sebagai berikut: 1) reaksi antara asam adipat dan amoniak dengan katalisator boron phosphate dalam reaktor fluidized bed, 2) Pemisahan amoniak dari campuran dengan proses pendinginan, 3) Pemisahan air pada menara distilasi (MD-01), 4) Pemurnian produk pada menara distilasi (MD-02). Sebagai penunjang, unit utilitas didirikan untuk menyuplai kebutuhan air pendingin sebanyak 385,45 ton/jam, listrik sebanyak 674,5 kVA, udara tekan sebanyak 100 m3/jam. Pabrik ini berencana didirikan di kota Palembang, provinsi Sumatera Selatan, dengan pertimbangan raw material oriented. Kawasan Palembang dekat dengan industri amoniak yaitu PT. Pusri, dan dekat dengan pelabuhan sehingga mempermudah pengadaan bahan baku asam adipat yang didatangkan dari China serta mempermudah pemasaran produk adiponitril nantinya. Lokasi pabrik dekat dengan sungai, sehingga sumber air untuk unit utilitas berasal dari air sungai. Perhitungan evaluasi ekonomi memberikan hasil modal tetap yang dibutuhkan adalah sebesar $67,265,923.43 dan modal kerja sebesar $83,421,403. Pada kapasitas 100% produksi, diperoleh ROI before tax sebesar 51,22%, ROI after tax 25,61%, POT before tax 1,63 tahun, POT after tax 2,81 tahun dengan BEP sebesar 42,46%, SDP 28,37% dan DCFRR 13,54 %. Berdasarkan pertimbangan hasil evaluasi tersebut, maka pabrik adiponitril dengan kapasitas 100.000 ton/tahun ini layak untuk dikaji lebih lanjut. (ABSTRACT) Adiponitrile (ADN) or hexanedinitrile is an organic compound with the molecular formula CN(CH2)4CN produced as an intermediate product for the manufacture of 1,6-hexamethylenediamine or diaminohexane which is the main raw material for Nylon 6,6. Adiponitrile industrial development opportunities in Indonesia is very large due to the world demand for Nylon 6,6 is increasing every year, and considering that to date there has not been recorded adiponitrile factory has been established in Indonesia. The plant is planned to operate for 330 days/year with a production capacity adiponitrile 100,000 tons/year. The main raw material required are 136.515,97 tons/year adipic acid 99% and 35.000,76 ammonia 99,5% tons / year. The process of the reaction is in the gas phase at a temperature of 390oC and a pressure of 2 atm with boron phosphate as catalyst in a fluidized bed reactor. In general, the process of making adiponitrile steps are as follows: 1) The reaction between adipic acid and ammonia with boron phosphate as catalyst in a fluidized bed reactor, 2) Separation of ammonia from the mixture with cooling process, 3) Separation of water in the distillation tower (MD- 01) , 4) Purification of the product in the distillation tower (MD-02). As a support, the utility unit was established to supply the needs of the cooling water as much as 385.45 tons/hour, 674.5 kVA electricity, and compressed air up to 100 m3/hr. The plant is planned to set up in Palembang, South Sumatra province, with consideration of raw material oriented. Palembang region close to the ammonia industry, PT. Pusri, and close to the port that facilitate the procurement of raw materials adipic acid imported from China as well as facilitate the marketing of products adiponitrile later. Plant location close to the river, so the water source for the unit comes from the river water utility. Calculation of economic evaluation results of fixed capital required is $ 67,265,923.43 and working capital of $ 83,421,403. At 100% production capacity, obtained ROI before tax amounted to 51.22%, 25.61% ROI after tax, before tax POT 1.63 years, 2.81 years after tax POT with BEP of 42.46%, SDP 28, DCFRR 37% and 13.54%. Based on consideration of the evaluation results, the adiponitrile plant with a capacity of 100,000 tonnes / year is worth to be studied further.
(ABSTRAKSI) Adiponitril (ADN) atau hexanedinitrile merupakan senyawa organik dengan rumus molekul CN(CH2)4CN yang diproduksi sebagai produk intermediate untuk pembuatan hexamethylenediamine atau 1,6-diaminohexane yang merupakan bahan baku pembuatan Nylon 6,6. Peluang berkembangnya industri adiponitril di Indonesia sangat besar dikarenakan permintaan Nylon 6,6 dunia yang setiap tahunnya selalu meningkat dan mengingat sampai saat ini belum terdapat pabrik adiponitril yang tercatat telah berdiri di Indonesia . Pabrik ini direncanakan beroperasi selama 330 hari/tahun dengan kapasitas produksi adiponitril 100.000 ton/tahun. Bahan baku utama yang dibutuhkan adalah asam adipat 99 % sebanyak 136.515,97 ton/tahun dan amoniak sebanyak 35.000,76 ton/tahun. Proses reaksi berlangsung pada fase gas pada suhu 390oC dan tekanan 2 atm dengan katalis boron phosphate dalam reaktor fluidized bed. Secara umum, tahapan proses pembuatan adiponitril adalah sebagai berikut: 1) reaksi antara asam adipat dan amoniak dengan katalisator boron phosphate dalam reaktor fluidized bed, 2) Pemisahan amoniak dari campuran dengan proses pendinginan, 3) Pemisahan air pada menara distilasi (MD-01), 4) Pemurnian produk pada menara distilasi (MD-02). Sebagai penunjang, unit utilitas didirikan untuk menyuplai kebutuhan air pendingin sebanyak 385,45 ton/jam, listrik sebanyak 674,5 kVA, udara tekan sebanyak 100 m3/jam. Pabrik ini berencana didirikan di kota Palembang, provinsi Sumatera Selatan, dengan pertimbangan raw material oriented. Kawasan Palembang dekat dengan industri amoniak yaitu PT. Pusri, dan dekat dengan pelabuhan sehingga mempermudah pengadaan bahan baku asam adipat yang didatangkan dari China serta mempermudah pemasaran produk adiponitril nantinya. Lokasi pabrik dekat dengan sungai, sehingga sumber air untuk unit utilitas berasal dari air sungai. Perhitungan evaluasi ekonomi memberikan hasil modal tetap yang dibutuhkan adalah sebesar $67,265,923.43 dan modal kerja sebesar $83,421,403. Pada kapasitas 100% produksi, diperoleh ROI before tax sebesar 51,22%, ROI after tax 25,61%, POT before tax 1,63 tahun, POT after tax 2,81 tahun dengan BEP sebesar 42,46%, SDP 28,37% dan DCFRR 13,54 %. Berdasarkan pertimbangan hasil evaluasi tersebut, maka pabrik adiponitril dengan kapasitas 100.000 ton/tahun ini layak untuk dikaji lebih lanjut. (ABSTRACT) Adiponitrile (ADN) or hexanedinitrile is an organic compound with the molecular formula CN(CH2)4CN produced as an intermediate product for the manufacture of 1,6-hexamethylenediamine or diaminohexane which is the main raw material for Nylon 6,6. Adiponitrile industrial development opportunities in Indonesia is very large due to the world demand for Nylon 6,6 is increasing every year, and considering that to date there has not been recorded adiponitrile factory has been established in Indonesia. The plant is planned to operate for 330 days/year with a production capacity adiponitrile 100,000 tons/year. The main raw material required are 136.515,97 tons/year adipic acid 99% and 35.000,76 ammonia 99,5% tons / year. The process of the reaction is in the gas phase at a temperature of 390oC and a pressure of 2 atm with boron phosphate as catalyst in a fluidized bed reactor. In general, the process of making adiponitrile steps are as follows: 1) The reaction between adipic acid and ammonia with boron phosphate as catalyst in a fluidized bed reactor, 2) Separation of ammonia from the mixture with cooling process, 3) Separation of water in the distillation tower (MD- 01) , 4) Purification of the product in the distillation tower (MD-02). As a support, the utility unit was established to supply the needs of the cooling water as much as 385.45 tons/hour, 674.5 kVA electricity, and compressed air up to 100 m3/hr. The plant is planned to set up in Palembang, South Sumatra province, with consideration of raw material oriented. Palembang region close to the ammonia industry, PT. Pusri, and close to the port that facilitate the procurement of raw materials adipic acid imported from China as well as facilitate the marketing of products adiponitrile later. Plant location close to the river, so the water source for the unit comes from the river water utility. Calculation of economic evaluation results of fixed capital required is $ 67,265,923.43 and working capital of $ 83,421,403. At 100% production capacity, obtained ROI before tax amounted to 51.22%, 25.61% ROI after tax, before tax POT 1.63 years, 2.81 years after tax POT with BEP of 42.46%, SDP 28, DCFRR 37% and 13.54%. Based on consideration of the evaluation results, the adiponitrile plant with a capacity of 100,000 tonnes / year is worth to be studied further.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
