DETAIL DOCUMENT
MANAJEMEN PAKAN SAPI PERAH LAKTASI PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH – BALAI PENGEMBANGAN BIBIT PAKAN TERNAK DAN DIAGNOSTIK KEHEWANAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Total View This Week43
Institusion
Universitas Gadjah Mada
Author

Subject
D3 KESEHATAN HEWAN 
Datestamp
2019-07-16 00:00:00 
Abstract :
(ABSTRAKSI) Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada Unit Pelaksana Teknis Daerah – Balai Pengembangan Bibit Pakan Ternak dan Diagnostik Kehewanan Dinas Pertanian Daerah Istimewa Yogyakarta (UPTD-BPBPTDK DIY) dilakukan untuk mempelajari manajemen pakan sapi perah laktasi. Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui manajemen pakan sapi perah laktasi sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan pembaca. PKL dilaksanakan pada tanggal 17-22 Maret 2014. Kegiatan dimulai pada pagi hari pukul 04.30 WIB dan siang hari pukul 12.00 WIB. Data diperoleh dari pengamatan, praktek secara langsung, wawancara dengan anak kandang dan pegawai UPTD-BPBPTDK. Dari hasil pengamatan dan kerja langsung menunjukkan bahwa pakan yang diberikan pada sapi laktasi terdiri dari hijauan dan konsentrat. Pakan hijauan berupa rumput kinggrass yang dichopper sebelum diberikan sebanyak 30 kg/ekor/hari sapi, diberikan pagi pada pukul 09.00 WIB dan siang pukul 14.00 WIB. Untuk pakan konsentrat yang diberikan berasal dari KJUB Puspetasari Ceper Klaten Jawa Tengah dengan kandungan BK 86%, PK 15,5%, LK 4,7%, SK 11%, TDN 70%, Ca 0,6%, P 0,6%, Abu 5%. Pakan diberikan sejumlah 4 kg/ekor/hari dengan penambahan 1 sendok makan mineral sebelum dilakukan pemerahan. Ternak dimandikan pada pagi dan siang hari sebelum pemerahan. Pemerahan dilakukan 2 kali sehari secara manual pada pukul 05.00 WIB dan 13.00 WIB. Dari kegiatan PKL ini dapat disimpulkan bahwa metode dan frekuensi pemberian pakan sapi perah laktasi di UPTD-BPBPTDK cukup baik, namun jumlah pakan konsentrat dan hijauan yang diberikan kurang memenuhi, kandungan protein dalam konsentrat masih kurang, jenis hijauan yang diberikan kurang bervariasi. Manajemen pakan sapi perah laktasi disarankan ada perbaikan dalam penyediaan pakan hijauan dan konsentrat, kandungan protein dalam konsentrat, jenis hijauan yang diberikan, dan waktu pemberian hijauan sebaiknya segera diberikan setelah sapi diperah. Kata kunci : sapi perah, laktasi, konsentrat, hijauan (ABSTRACT) Field work practice (PKL) at Unit Pelaksana Teknis Dinas – Balai Pengembangan Bibit Pakan Ternak dan Diagnostik Kehewanan on Duty Special Region Agricultural Yogyakarta (UPTD-BPBPTDK DIY) done to study the lactating dairy cow feed management. The purpose of this final task is to determine the lactating dairy cow feed management so as to increase knowledge and reader insight. PKL held on 17-22 March 2014. Activities started in the morning at 04.30 am and during the day at 12.00 pm. Acquired data from observational, practices directly, interviews with child cage and staff at UPTD-BPBPTDK. From the observations and practices directly showed that feed given to lactating cows consisting of forage and concentrates. A forage kinggrass which in the chopper before given as much 30 kg/cow/day. Given morning at 09.00 am and during the day at 02.00 pm. For the concentrate feed given derived from KJUB Puspetasari Ceper, Klaten, Jawa Tengah, with BK 86%, PK 15,5%, LK 4,7%, SK 11%, TDN 70%, Ca 0,6%, P 0,6%, Abu 5% content. Feed is given a total 4 kg/cow/day before milking with the addition of 1 tablespoon of mineral. Cows bathed in the morning and afternoon before milking. Milking is done 2 times a day manually at 05.00 am and 01.00 pm. From this field work practice activity can be concluded that the methods and feeding frequency lactation dairy cows at UPTD-BPBPTDK is good enough, however the amount of forage and concentrates feed given less fulfilling, protein content in the concentrates is less, type of forage is given less varied. The lactating dairy cow feed management suggested to improvement in the provision of forage and concentrates feed, protein content in the concentrates, type of forage is given, and forage feeding time should be given immediately after the cow is milked. Key word : dairy cow, lactation, concentrates, forage 

Institution Info

Universitas Gadjah Mada