DETAIL DOCUMENT
Perbandingan Perubahan Pengetahuan Anak Usia 10-12 Tahun Pada Promosi Kesehatan Gigi dan Mulut Antara Metode Ceramah dengan Media Poster dan Metode Diskusi dengan Media Booklet dan Audiovisual
Total View This Week41
Institusion
Universitas Gadjah Mada
Author

Subject
S1 PENDIDIKAN DOKTER GIGI 
Datestamp
2019-07-16 00:00:00 
Abstract :
(ABSTRAKSI) WHO merekomendasikan promosi kesehatan gigi dan mulut di sekolah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku yang berkaitan dengan kesehatan gigi dan mulut sebagai bentuk pencegahan penyakit mulut. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan perubahan pengetahuan anak usia 10-12 tahun pada promosi kesehatan gigi dan mulut antara media booklet, audiovisual dan poster. Sampel penelitian ini terdiri dari 108 siswa usia 10-12 tahun di SD N Deresan dan SD N Kentungan, Kecamatan Depok. Siswa dari masing-masing sekolah dibagi secara acak menjadi tiga kelompok media edukasi kesehatan - kelompok 1 (booklet), kelompok 2 (audiovisual), dan kelompok 3 (poster). Peneliti memberikan kuesioner yang terdiri dari 13 item pernyataan tertutup kepada seluruh sampel sebelum dan 7 hari setelah edukasi kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok 2 (audiovisual) dan kelompok 1 (booklet) (p=0,00) dan antara kelompok 3 (poster) dan kelompok 1 (booklet) (p=0,02). Hasil menunjukkan bahwa kelompok 2 (audiovisual) memiliki mean rank yang lebih tinggi dari kelompok 3 (poster), namun perbedaannya tidak signifikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah edukasi kesehatan menggunakan metode diskusi dengan media audiovisual meningkatkan pengetahuan lebih baik dari media booklet, namun tidak lebih baik dari metode ceramah dengan media poster. (ABSTRACT) School-based oral health promotion is recommended by WHO to improve knowledge, attitude, and behavior related to oral health among school children to prevent dental diseases. The aim of the present study was to compare the change of knowledge among 10-12 years-old students after oral health promotion using booklet, audiovisual aids, and poster. The study group comprised of 108 students who were in the age group of 10-12 years studying in Deresan and Kentungan elementary school, Depok subdistrict. The students in each school were randomly allocated into three health educational aids groups - group 1 (booklet), group 2 (audiovisual aids), and group 3 (poster). A thirteen items, close-ended, self-administered questionnaire was tested to all students before and 7-days after health education. The results showed that significant differences were found between group 2 (audiovisual) and group 1 (booklet) (p=0,000) and between group 3 (poster) and group 1 (booklet) (p=0,020). Results showed that group 2 (audiovisual) has higher mean rank than group 3 (poster) but not statistically significant. The conclusion of this study is health education with discussion method using audiovisual aids could increase knowledge better than booklet but the same with lecture method using poster. 

Institution Info

Universitas Gadjah Mada