ANALISIS DESKRIPTIF PENELITIAN MENGGUNAKAN SAMPEL HERBAL UNTUK SINDROM METABOLIK DI FAKULTAS (KEDOKTERAN, KEDOKTERAN GIGI, FARMASI) UNIVERSITAS GADJAH MADA DAN RSUP DR.SARDJITO
Total View This Week44
Total View This Week44
Institusion
Universitas Gadjah Mada
Author
Subject
S1 PENDIDIKAN DOKTER
Datestamp
2019-07-16 00:00:00
Abstract :
(ABSTRAKSI) Latar belakang: Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan mendorong penggunaan herbal untuk menjaga kesehatan dan mengobati penyakit. Badan POM atau Kementerian Kesehatan menggolongkan sediaan herbal menjadi tiga golongan yaitu obat herbal terstandar, fitofarmaka, dan jamu. Masyarakat dalam penggunaan herbal sangat memerlukan dukungan hasil penelitian. Universitas sebagai pengejawantahan tri dharma perguruan tinggi civitas akademika yang melakukan penelitian. Hasil-hasil penelitian herbal di tiga institusi Fakultas Kesehatan ( Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Farmasi (FA), dan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)) di Universitas Gadjah Mada (UGM) disimpan di perpustakaan. Salah satu bidang yang menjadi objek penelitian adalah Sindrom Metabolik. Tujuan Penelitian: Melakukan karakterisasi penelitian, mengklasifikasi, dan mengevaluasi manfaat tanaman herbal terbanyak untuk sindrom metabolik di fakultas kesehatan UGM dan RSS. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dari katalog perpustakaan, abstrak, dan naskah asli penelitian yang terdaftar dan dapat diakses di Perpustakaan Fakultas Kedokteran (FK) UGM, Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UGM, Fakultas Farmasi (FA) UGM, dan RSS. Kemudian data yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi, dikelompokkan, kemudian dihitung frekuensinya. Tiga dari tanaman terbanyak kemudian dievaluasi manfaatnya untuk sindrom metabolik. Hasil Penelitian: Sebanyak empat puluh empat (44) hasil penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Peelitian berupa skripsi sebanyak tiga puluh satu (31) dan tesis tiga belas (13) dari total sebanyak empat puluh empat karya tulis ilmiah. Bentuk sedian yang diteliti ekstrak (41) dan infusa (3). Jenis tanaman 3 terbanyak ciplukan ( mengatasi diabetes ), sambiloto( antidiabetes ), dan pare ( menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes). Penelitian tersebut pada tahap klinis (5), in vitro (8), dan in vivo (31). Kesimpulan: Momordica sp. memiliki efek antidiabetes karena resistensi insulin. Andrographis sp. memiliki efek antidiabetes. Physalis sp. memiliki efek antidiabetes. Kata kunci: penelitian, tanaman herbal, sindrom metabolik, kedokteran, farmasi, sardjito. (ABSTRACT) Backgrounds : Indonesian government through the ministry of health to encourage the use of herbs to maintain health and treat disease. POM or herbal preparations health ministry classifies into three groups,namely standarized herbal medicine, fitofarmaka, and herbs, it needs support research results. Herbal research result in the thre institutions Faculty of Health ( Faculty of Medicine (FK), Faculty of Pharmacy (FA), and the Faculty of Dentistry (FKG)) at the University of Gadjah Mada (UGM) is stored in the library. One area that is the object of research is the Metabolic Syndrome. Objective: To characterize the study, classify, and evaluate the benefits of herbal plants most of metabolic syndrome in the Faculty of Health UGM and RSS. Methods: This study used literature from library catalogs, abstracts, and original research manuscripst are registered and can be accessed at the library of the Faculty of Medicine (FK) UGM, Faculty of Pharmacy (FA) UGM, Faculty of Denstitry (FKG) UGM, and RSS. Then the data according to the inclusion and exclusion criteria, grouped, and then calculated the frequency. Three of the largest plants are then evaluated the benefits of the metabolic syndrome. Result: A total of forty-four (44) the results of studies that fulfill the inclusion and exclusion criteria. Thesis research in the from of thirty-one (31) and thesis thirteen (13) of a total of forty-four scientific papers. Dosage for studied extracts (41) and infusion (3). Three most types of plants that ciplukan ( antidiabetic ), bitter ( antidiabetic ), and pare ( lowering blood sugar levels in patients with diabetic ). The study on the clinical stage (5), in vitro (8), and in vivo (31). Conclusion: Momordica sp. have antidiabetic effects due to insulin resistance. Andrographis sp. has the effect of antidiabetic. Physalis sp. have effect lowering blood sugar levels in patients with diabetic. Keywords : Research, herbs, metabolic syndrome, medicine, pharmacy, sardjito.
(ABSTRAKSI) Latar belakang: Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan mendorong penggunaan herbal untuk menjaga kesehatan dan mengobati penyakit. Badan POM atau Kementerian Kesehatan menggolongkan sediaan herbal menjadi tiga golongan yaitu obat herbal terstandar, fitofarmaka, dan jamu. Masyarakat dalam penggunaan herbal sangat memerlukan dukungan hasil penelitian. Universitas sebagai pengejawantahan tri dharma perguruan tinggi civitas akademika yang melakukan penelitian. Hasil-hasil penelitian herbal di tiga institusi Fakultas Kesehatan ( Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Farmasi (FA), dan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)) di Universitas Gadjah Mada (UGM) disimpan di perpustakaan. Salah satu bidang yang menjadi objek penelitian adalah Sindrom Metabolik. Tujuan Penelitian: Melakukan karakterisasi penelitian, mengklasifikasi, dan mengevaluasi manfaat tanaman herbal terbanyak untuk sindrom metabolik di fakultas kesehatan UGM dan RSS. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dari katalog perpustakaan, abstrak, dan naskah asli penelitian yang terdaftar dan dapat diakses di Perpustakaan Fakultas Kedokteran (FK) UGM, Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UGM, Fakultas Farmasi (FA) UGM, dan RSS. Kemudian data yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi, dikelompokkan, kemudian dihitung frekuensinya. Tiga dari tanaman terbanyak kemudian dievaluasi manfaatnya untuk sindrom metabolik. Hasil Penelitian: Sebanyak empat puluh empat (44) hasil penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Peelitian berupa skripsi sebanyak tiga puluh satu (31) dan tesis tiga belas (13) dari total sebanyak empat puluh empat karya tulis ilmiah. Bentuk sedian yang diteliti ekstrak (41) dan infusa (3). Jenis tanaman 3 terbanyak ciplukan ( mengatasi diabetes ), sambiloto( antidiabetes ), dan pare ( menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes). Penelitian tersebut pada tahap klinis (5), in vitro (8), dan in vivo (31). Kesimpulan: Momordica sp. memiliki efek antidiabetes karena resistensi insulin. Andrographis sp. memiliki efek antidiabetes. Physalis sp. memiliki efek antidiabetes. Kata kunci: penelitian, tanaman herbal, sindrom metabolik, kedokteran, farmasi, sardjito. (ABSTRACT) Backgrounds : Indonesian government through the ministry of health to encourage the use of herbs to maintain health and treat disease. POM or herbal preparations health ministry classifies into three groups,namely standarized herbal medicine, fitofarmaka, and herbs, it needs support research results. Herbal research result in the thre institutions Faculty of Health ( Faculty of Medicine (FK), Faculty of Pharmacy (FA), and the Faculty of Dentistry (FKG)) at the University of Gadjah Mada (UGM) is stored in the library. One area that is the object of research is the Metabolic Syndrome. Objective: To characterize the study, classify, and evaluate the benefits of herbal plants most of metabolic syndrome in the Faculty of Health UGM and RSS. Methods: This study used literature from library catalogs, abstracts, and original research manuscripst are registered and can be accessed at the library of the Faculty of Medicine (FK) UGM, Faculty of Pharmacy (FA) UGM, Faculty of Denstitry (FKG) UGM, and RSS. Then the data according to the inclusion and exclusion criteria, grouped, and then calculated the frequency. Three of the largest plants are then evaluated the benefits of the metabolic syndrome. Result: A total of forty-four (44) the results of studies that fulfill the inclusion and exclusion criteria. Thesis research in the from of thirty-one (31) and thesis thirteen (13) of a total of forty-four scientific papers. Dosage for studied extracts (41) and infusion (3). Three most types of plants that ciplukan ( antidiabetic ), bitter ( antidiabetic ), and pare ( lowering blood sugar levels in patients with diabetic ). The study on the clinical stage (5), in vitro (8), and in vivo (31). Conclusion: Momordica sp. have antidiabetic effects due to insulin resistance. Andrographis sp. has the effect of antidiabetic. Physalis sp. have effect lowering blood sugar levels in patients with diabetic. Keywords : Research, herbs, metabolic syndrome, medicine, pharmacy, sardjito.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
