DETAIL DOCUMENT
UJ AKTIVITAS ANTIJAMUR EKSTRAK ETANOLIK PUTRI MALU (MIMOSA PUDICA LINN) TERHADAP CANDIDA ALBICANS SECARA IN VITRO
Total View This Week1
Institusion
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Author
WANDRA
Subject
 
Datestamp
2022-02-16 02:18:52 
Abstract :
Masih banyak terdapat penyakit infeksi yang disebabkan oleh jamur terutama pada bagian kulit dan kuku pada masyarakat. Salah satu jamur penyebab infeksi tersebut adalah Candida albicans. Minat masyarakat untuk memanfaatkan bahan alam untuk pengobatan tradisional cenderung meningkat. Indonesia banyak memiliki tumbuhan yang dapat digunakan untuk pengobatan, salah satunya adalah tumbuhan putri malu (Mimosa pudica Linn). Beberapa penelitian sebelumnya telah menyebutkan bahwa putri malu memiliki kandungan senyawa tanin dan saponin yang diduga aktif sebagai agen antijamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antijamur ekstrak etanolik putri malu terhadap Candida albicans secara In Vitro. Proses ekstraksi tumbuhan putri malu dilakukan dengan cara maserasi. Pertama kali dilakukan analisis kandungan senyawa tanin dan saponin secara kualitatif dengan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dalam ekstrak etanolik putri malu (Mimosa pudica Linn). Uji aktivitas antijamur dilakukan dengan metode dilusi cair sebagai uji pendahuluan, dan dilanjutkan dengan metode difusi agar. Kadar uji dari ekstrak yang digunakan yakni 70%, 80%, 90% dan 95% v/v. Setiap kadar yang diujikan dilakukan pengukuran Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) yang dapat menghambat atau mengganggu pertumbuhan Candida albicans. Hasil uji analisis KLT menunjukkan bahwa ekstrak etanolik putri malu memiliki kandungan senyawa tanin dengan nilai Rf 0,32 dan saponin dengan nilai Rf 0,43. Hasil dari penelitian aktivitas antijamur ekstrak etanolik putri malu tidak memiliki aktivitas dalam menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans. Kata kunci: Candida albicans, antijamur, KLT, Mimosa pudica. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta