Abstract :
Objek dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi: (1) rata-rata perbedaan reaksi pasar antara laporan keuangan tengah-tahunan dan laporan keuangan tahunan; (2) untuk menganalisis perbedaan antara ERC pada laporan keuangan tengah-tahunan dan laporan keuangan tahunan; (3) untuk menguji secara empiric mengenai dampak keterlambatan penyampaian laporan keuangan terhadap ERC. Dalam penelitian ini menggunakan sampel 64 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada tahun 2004-2005.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) reaksi investor terhadap laporan keuangan tengah-tahunan dan tahunan berbeda-beda, secara kumulatif abnormal return pada laporan keuangan tengah-tahunan lebih besar dibandingkan dengan laporan keuangan tahunan; (2) ERC tengah-tahunan lebih besar dibandingkan dengan ERC tahunan; (3) terdapat respon yang negatif terhadap keterlambatan dalam penyampaian laporan keuangan terhadap ERC.