DETAIL DOCUMENT
Model kepemimpinan Kepala Madrasah dalam mengembangkan pendidikan berbasis Religius: Studi Multisitus di MA Nahdlatul Wathan Putri Narmada dan MA Nahdlatul Wathan Hikmatusysyarief Salut Narmada
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Author
Fitriani, Mohamad Iwan
Subject
 
Datestamp
2018-03-02 08:59:35 
Abstract :
ABSTRAK Pendidikan berbasis religius dalam perspektif pendidikan Islam adalah lembaga pendidikan yang pendirian dan penyelenggaraannya didorong oleh hasrat untuk mengejewantahkan nilai-nilai Islami. Nilai-nilai Islami tersebut menjadi basis dalam menyelenggarakan pendidikan Islam baik dari segi input, process, output maupun outcome. Salah satu unsur penting dalam mewujudkan nilai-nilai Islami tersebut dalam seluruh komponen pendidikan di madrasah adalah Kepala Madrasah. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan: (1), aktualisasi pengembangan pendidikan berbasis religius (2), upaya Kepala Madrasah dalam mengembangkan pendidikan berbasis (3), implementasi kepemimpinan Kepala Madrasah dalam mengembangkan pendidikan berbasis religius dan (4), dampak kepemimpinan Kepala Madrasah dalam mengembangan pendidikan berbasis religius. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif jenis studi kasus dengan rancangan multisitus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, observasi partisipan dan dokumentasi. Analisis data dimulai dari situs pertama selanjutnya ke situs kedua dan analisis lintas situs. Data dianalisis dengan interactive model yang terdiri dari data collection, data reduction, data display dan conclusion. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan uji kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas dan konfirmabilitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1), Aktualisasi pengembangan pendidikan berbasis religius terwujud dalam nilai-nilai rabbaniyyah yang terdiri dari nilai ikhlas, tawakkal, sabar, syukur sebagai manifestasi nilai mathi (ketaatan vertikal) dan nilai-nilai insaniyyah yang terwujud dalam nilai kesederhanaan, kebersamaan, ijtihad, tawadlu?, shilaturrahim, istiqamah dan sabar sebagai manifestasi nilai mathi? (ketaatan sosial). Nilai-nilai tersebut terwujud dalam aktivitas-aktivitas religius yang terbagi dalam aktivitas harian, mingguan, bulanan, tahunan dan aksidentil serta simbol-simbol Islami di madrasah seperti mushalla, kaligrafi ayat Al-qur?an dan Hadits serta mahfuzhat-mahfuzhat Islami. (2). Upaya Kepala Madrasah dalam mengembangkan pendidikan berbasis religius diwujudkan dengan menerapkan whole school development approach yaitu pengintegrasian unsur-unsur internal sistem pendidikan madrasah dengan unsur eksternal seperti orang tua, masyarakat, para ahli ataupun lembaga pendidikan lainnya melalui partnership atau colaboration. (3) Implementasi kepemimpinan Kepala Madrasah dalam mengembangkan pendidikan berbasis religius termanifestasi dalam model kepemimpinan instruksional yang mengarah pada koordinasi, evaluasi, supervisi kurikulum dan monitoring kegiatan siswa) dan model transformasional yang mengarah pada pengembangan visi, misi, tujuan, sumber daya manusia dan budaya sekolah). (4), Dampak kepemimpinan Kepala Madrasah dalam mengembangkan pendidikan berbasis religius adalah: (a). Kepala Madrasah menerapkan kepemimpinan instruksional-transformasional yang didasari oleh nilai-nilai Islami. (2), Budaya religius di madrasah yang terdiri dari nilai-nilai, aktivitas dan simbol-simbol Islami. (c). Sistem pendidikan Islami yaitu sebuah sistem pendidikan yang menjadikan ajaran Islam sebagai dasar dalam merumuskan input yaitu siswa plus santri, process yang mengintegrasikan komponen-komponen sistem internal dengan komponen eksternal yaitu suprasistem untuk melahirkan output yang memiliki kompetensi spiritual, sosial, pengetahuan dan keterampilan serta outcome yang dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, mendapat ijazah masyarakat, memiliki kontribusi bagi masyarakat luas serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap madrasah. Temuan penelitian ini adalah: model kepemimpinan instruksional transformasional dengan whole school development approach. ABSTRACT Religious based education in Islamic education perspective is an educational institution which is built to actualize Islamic values. Those Islamic values are manifested in religious activities and symbols which are supported by Islamic educational system that consists of input-process-output and outcome. Then, one of the important element in developing religious based education is Headmaster. This research is intended to find out: (1), actualization of religious based education development, (2), the efforts used by Headmaster to develop religious based education, (3), implementation of Headmaster leadership in developing religious based education and (3) impact of Headmaster leadership in developing religious based education at madrasa. This research used qualitative approach with case study and multisites study design. Analysis of data begins from the first site to the second one. Data collection techniques were in-dept interview, participant observation and documentation. Then, the collected data were organized, interpreted and analyzed through interactive model; data collection, data reduction, data display and conclusion. Data were checked with credibility, dependa 

File :
11730045.pdf
Institution Info

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang