DETAIL DOCUMENT
Pemberdayaan ekonomi masyarakat Tunagrahita melalui kelompok swadaya masyarakat Rumah Harapan Karang Patihan Bangkit: Studi Kasus di Desa Karangpatihan Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Author
Amila, Amila
Subject
 
Datestamp
2018-03-06 08:47:24 
Abstract :
ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya masyarakat berketerbelakangan mental atau tunagrahita di Desa Karangpatihan yang bekerja sebagai buruh tani dan ketergantungan pada bantuan konsumtif, sehingga hasil tersebut tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dalam rangka memberikan solusi terhadap masalah tersebut, masyarakat Desa Karangpatihan membentuk pemberdayaan ekonomi melalui KSM Rumah Harapan Karangpatihan Bangkit untuk menjadikan ekonomi masyarakat tunagrahita menjadi lebih baik. Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan pemberdayaan ekonomi warga tunagrahita di Desa Karangpatihan Ponorogo, dan juga implikasi yang dihasilkan dari adanya pemberdayaan ekonomi masyarakat tunagrahita melalui kelompok swadaya masyarakat (KSM) Rumah Harapan Karangpatihan Bangkit. Metode penelitian yang dipilih oleh peneliti adalah kualitatif dan pendekatan studi kasus, sedangkan untuk menganalisis dengan menggunakan proses editing, classifaying, verifying, analyzing, dan concluding. Penelitian ini berupaya untuk membedah dan mendeskripsikan pemberdayaan ekonomi masyarakat kampung tunagrahita di Desa Karangpatihan Ponorogo. Hasil penelitian ini adalah: 1) Pemberdayaan ekonomi warga tunagrahita melalui KSM Rumah Harapan Karangpatihan Bangkit di Desa Karangpatihan Ponorogo adalah dengan memberikan pelatihan, keterampilan dan pembinaan. Kemudian penguatan modal, pelatihan usaha, penguatan pendampingan, penguatan pemasaran.2) Hasildari adanya pemberdayaan ekonomi melalui KSM Rumah Harapan telah memberikan implikasi pada warga tunagrahita yakni: pertama,memiliki pendapatan dari kegiatan usaha, kedua, memiliki kemampuan mobilitas, ketiga, memiliki pastisipasi dalam kehidupan sosial. ABSTRACT The study starts from the numerous numbers of people with down syndrome in Karangpatihan village working as farm labor and depending their life to consumptive support which is insufficient for their daily needs. To solve the problem, the society of Karangpatihan village develops economic empowerment through KSM Rumah Harapan Karangpatihan Bangkit to improve the economy of people with down syndrome. The study aims to describe the economic empowerment of people with down syndrome community in Karangpatihan village, Ponorogo and its implication. The researcher employed a qualitative method and case study approach. The analysis of the study includes the process of editing, classifying, verifying, analyzing, and drawing conclusion. The study aims to reveal and describe the economic empowerment of people with down syndrome community in Karangpatihan village, Ponorogo. The result of the study shows: 1) The economic empowerment through KSM Rumah Harapan in Karangpatihan village, Ponorogo is by providing training, tuition and assistance. In addition, it also strengthens capital, business training, assistance, and marketing. 2) The implication of the program on people with down syndrome community includes first, they earn money from their business, second, they are able to be mobile, third, they can participate in their social life 

File :
15800009.pdf
Institution Info

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang