DETAIL DOCUMENT
Internalisasi nilai-nilai Pendidikan Anti Kekerasan melalui Pendidikan Agama Islam: Studi Kasus Di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Beji Kabupaten Pasuruan
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Author
Umiati, Umiati
Subject
 
Datestamp
2018-02-22 08:22:37 
Abstract :
ABSTRAK Internalisasi adalah proses menanamkan dan menumbuhkambangkan suatu nilai dan budaya menjadi bagian diri orang yang bersangkutan. Sedangkan nilai-nilai pendidikan anti kekerasan adalah Pendidikan anti kekerasan (non-violence) mengindikasikan sebuah proses pembelajaran dan penanaman sikap-sikap mental yang mengedepankan nilai-nilai positif anti kekerasan dalam menghadapi setiap permasalahan sosial-keagamaan dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara lebih luas dan mendalam Internalisasi Nilai-nilai Pendidikan Anti Kekerasan Melalui Pendidikan Agama Islam, dengan cakupan: (1) Konsep nilai-nilai pendidikan anti kekerasan melalui pendidikan agama Islam (2) Proses internalisasi nilai-nilai pendidikan anti kekerasan melalui pendidikan agama Islam (3) hasil dari internalisasi nilai-nilai pendidikan anti kekerasan melalui pendidikan agama Islam. Penelitian yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Beji Kabupaten Pasuruan ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Studi Kasus. Pengumpulan data yang dilakukan menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk pengecekan keabsahan data peneliti menggunakan teknik triangulasi. Sedangkan informan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kesiswaan, waka kurikulum , kordinator tatib, guru PAI, dan peserta didik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Konsep dimulai dengan perumusan latar belakang, tujuan pendidikan Nasional, sekolah dan mata pelajaran PAI sesuai dengan KI dan KD pada kurikulum 2013; (2) Proses internalisasi dilakukan dengan 3 tahapan yaitu eksternalisasi: proses usaha pemberian pemahaman dengan menguatkan pada setiap peserta didik melalui budaya keagamaan, mata pelajaran PAI, kegiatan ekstrakurikuler dan intrakurikuler. Objektivasi: proses memantau hasil dari internalisasi melalui keteladanan atau penegakan kedisiplinan, pembiasaan menciptakan suasana yang kondusif dan pemotivasian. Internalisasi: hasil penyerapan kembali ke dalam kesadaran setiap individu peserta didik .(3) hasil dari internalisasi Guru menggunakan prinsip kekeluargaan dalam menyelesaikan masalah peserta didik sehingga tindakan kekerasan secara fisik, psikis, ataupun simbolik yang dilakukan guru ataupun sesama peserta didik semakin berkurang, Peserta didik semakin meningkatkan keimanan dan ketaqwaan melalui internalisasi nilai keagamaan yang diterapkan sekolah dengan penuh kesadaran ABSTRACT Internalization is a process of internalizing and developing value and culture to be a part of people. Meanwhile, the value of non-violence education indicates a process of learning and internalizing mental attitude which prioritizes non-violence positive values in facing every single problem about social-religion in society. This research aims to know the internalization of non-violence education values through Islamic education further and deeper, covering: (1) the concept of non-violence education values through Islamic education, (2). the process of internalizing non-violence education values through Islamic education, and (3) the result of internalizing non-violence education values through Islamic education. The research conducted in SMK Negeri 1 Beji Pasuruan employs qualitative approach using case study as the type of research. The data collection is accomplished through interview, observation and documentation. The data analysis techniques are data reduction, data presentation, and conclusion making. To check the validity of data, researcher employs triangulation technique. The informants are headmaster, vice of student?s affairs, vice of curriculum, coordinator of rules and regulation, Islamic education teacher and students. The results of this research indicate: (1) the concept of internalizing non-violence education values through Islamic education in SMKN 1 Beji Pasuruan begins with formulating background, objective of national education, school and PAI (Islamic Education) course based on KI and KD in 2013 curriculum; (2) the process of internalizing non-violence education values through Islamic education is conducted in three steps, those are externalizing process for giving understanding by strengthening the values of non-violence education through religious culture, PAI course, extracurricular and intra-curricular activity. Objectivities: process of monitoring the result of internalizing values of non-violence education on students through exemplary, discipline internalization and establishment, habit, conducive situation creation, and motivation giving. (3) the result of internalizing values of non-violence education through Islamic education, teachers and students improve more on faith and taqwa through religious values applied by school with the full awareness and responsibility, students are more aware that solving problems does not always mean utilizing violence, it can be done by discussion to look for good solution 

File :
15770034.pdf
Institution Info

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang