Abstract :
Kemampuan membaca dan menulis merupakan suatu hal yang berhubungan erat dengan belajar dan ilmu pengetahuan selanjutnya, untuk mendapatkan prestasi belajar yang dikehendaki dalam kegiatan belajar mengajar, guru dapat memilih strategi yang disesuaikan dengan kondisi siswa kelas 1 SDN 01 Lau Dawe Kudus yang tentunya berbeda dengan kondisi siswa pada kelas yang lebih tinggi. Persoalan yang di alami oleh siswa kelas 1 SDN 1 Lau dalam belajar membaca dan menulis permulaan yaitu siswa sulit untuk mengenali atau menghafalkan huruf- huruf yang akan dituangkan ke dalam sebuah tulisan.
Rumusan masalah: 1.Faktor- faktor apa sajakah yang mempengaruhi pembelajaran membaca menulis permulaan siswa kelas 1 Sekolah Dasar Negeri 01 Lau?, 2.Apakah Layanan Peannguasaan Konten dapat meningkatkan kemampuan membaca menulis permulaan siswa kelas 1 Sekolah Dasar Negeri 01 Lau?. Tujuan peneltian ini yaitu Mendeskripsikan faktor- faktor yang mempengaruhi pembelajaran membaca menulis permulaan dan menemukan peningkatan kemampuan membaca menulis permulaan siswa kelas 1 Sekolah Dasar Negeri 01 Lau setelah diterapkan Layanan Penguasaan Konten.Setelah penelitian ini dilaksanakan, diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat secara praktis dan teoritis. Untuk memberi gambaran yang jelas adapun definisi oprasional dari peningkatan kemampuan, membaca menulis permulaan dan layanan penguasaan konten. Dalam kajian pustaka ada 4 hal yang dibahas yaitu belajar, membaca, menulis dan layanan penguasaan konten. Dalam penelitian tindakan bimbingan dan konseling ini setting atau tempat yang akan diteliti yaitu SDN 01 Lau Dawe Kudus Tahun Pelajaran 2011/2012. Peneliti berperan sebagai pendidik atau guru pembimbing. Penelitian tindakan bimbingan dan konseling dilaksanakan di kelas 1 pada semester genap, yang mengacu pada prinsip dasar PTBK. Variabel dalam Penelitian yang dimaksud ini adalah variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebasnya yaitu Layanan Penguasaan Konten, sedangkan variabel terikatnya yaitu Membaca dan Menulis Permulaan. penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling (PTBK) yang ditempuh dalam 2 siklus, yaitu; siklus I, dan siklus II. Masing- masing terdiri dari 4 tahap, yaitu; perencanaaan, melakukan tindakan, pengamatan (observasi) dan melakukan refleksi.
Layanan penguasaan konten ditegakkan dengan dua nilai proses yaitu high touch dan high tech. Adapun subyek penelitian yang dilakukan SDN 01 Lau kelas 1 yaitu sebanyak 14 siswa yang terdiri dari 6 laki- laki dan 8 perempuan. Proses pembelajaran yang direncanakan secara baik sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan efisien dan efektif.
Hasil survey siswa kelas 1 SDN 01 Lau Dawe Kudus prosentase aktivitas peneliti high-touch meningkat sebanyak 28% dari 42% (kurang) menjadi 70% (baik) dan high tech meningkat sebanyak 33% dari 37% (kurang) menjadi 70% (baik). Sedangkan hasil observasi aktivitas siswa yang pada awalnya aktivitas siswa hanya mendapat prosentase 48% (kurang) meningkat sebanyak 19% yaitu menjadi 67% (baik). Dan siswa yang sudah mendapat nilai di atas KKM ada 11 siswa dan siswa yang belum tuntas atau masih di bawah KKM masih ada 3 siswa.
Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukan bahwa dengan layanan penguasaan konten dapat membantu dalam meningkatkan kompetensi siswa dalam kemampuan membaca dan menulis siswa kelas I SDN 01 Lau Dawe Tahun Pelajaran 2011/2012.Saran yang diberikan: 1.Bagi sekolah, diharapkan dapat memberikan lingkungan belajar yang memenuhi kebutuhan dan memberi pengalaman baru bagi siswa, 2. Bagi guru, keberhasilan pembelajaran di kelas sangat dipengaruhi oleh penyampaian materi yang disampaikan guru, 3. Bagi siswa, diharapkan dapat menumbuhkan semangat belajarnya.