.The Mastery of English Vocabulary of Seventh Grade Students of Mts.Manba’ul Falah Gerit in Academic Year 2012/2013 Taught by Using Contextual Teaching and Learning.
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muria Kudus
Author
Hidayah, YuniAfifatul
Subject
Bahasa Inggris
Datestamp
2013-05-06 06:53:58
Abstract :
Hidayah, YuniAfifatul. 2012.Penguasaan Kosa Kata Bahasa Inggrisdari Murid Kelas Tujuh MTs. Manba’ul Falah Gerit di Tahun Ajaran 2012/2013dengan menggunakan CTL.Program Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muria Kudus. Pembimbing: (i)Dra. Sri EndangKusmaryati, M.Pd, (ii).Diah Kurniati, S.Pd, M.Pd. Kata Kunci : Penguasaan Kosa Kata, CTL Bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional sangat penting sejak bahasa itu digunakan sebagai jembatan komunikasi diantara manusia di berbagai negara yang berbeda. Di Indonesia, bahasa Inggris di kenalkan dari SD, SMP dan SMA.Penguasaan bahasa Inggris juga terorientasi pada penguasaan komponen bahasa (kosa kata, tata bahasa dan kelancaran). Kosa kata bahasa Inggris adalah salah satu unsur pada pengajaran bahasa Inggris di SMP. Kosa kata adalah kemampuan dasar yang harus dijangkau oleh murid agar memperoleh kemampuan di keterampilan bahasa seperti membaca, menulis, mendengar, dan berbicara.hal ini sulit untuk menguasai kemampuan yang lain tanpa pengusaan dan memahami kosa kata. Penelitian ini memiliki tujuan pembahasan dapat dinyatakan sebagai berikut (1) Untuk menemukan Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran2012/2013 sebelum menggunakan Contextual Teaching and Learning, (2) Untuk menemukan Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013 sesudah menggunakan Contextual Teaching and Learning, (3)Untuk menemukan Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013 sebelum dan sesudahmenggunakan Contextual Teaching and Learning. Sedangkan, penelitian adalah penelitian kwantitatif dengan subjek penelitian adalah murid kelas tujuh dari MTs.Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013. Pembahasan penelitian ini melibatkan dua variabel: pertama variable bebas yaitu Contextual Teaching and Learning, dan variabel terikat yaitu Penguasaan Kosa Kata Bahasa Inggris. Penulis memberikan pre test sebelum menggunakan Contextual Teaching and Learning dan memberikan post test sesudah menggunakan Contextual Teaching and Learning.Penulis mengambil sample dengan menggunakan ‘Cluster Random Sampling’. Sample penelitian adalah duapuluh delapan dari kelas VII A. Pada hasil penelitian, score minimum adalah 35, score maksimum adalah 70, score rata-rata adalah 51,8 dan simpangan baku adalah 8,14. Ini menandai bahwa penguasaan dari kosa kata Bahasa Inggris sebelum menggunakan CTLdikategorikanrendah.Score minimum adalah 50, score maksimum adalah 85,score rata-rata adalah 69 dan simpangan baku adalah 8,42. Ini menandai bahwa penguasaan dari kosa kata Bahasa Inggris sesudahmenggunakan CTLdikategorikanbaik. Rata-rata dari post test lebih baik dibandingkan dengan pre test (69> 51,8). T observasi (t0) adalah 5,92, tingkat perbedaan (df) adalah N 1 (28 - 1) = 27. Sejak t observasi (t0) telah temukan, penulis yang harus berkonsultasi ke t-tabel test. Dalam hal ini, t observasi dari 5,92 adalah lebih tinggi dibandingkan nilai pada 0,05 kolom (2,05), ini dapat disimpulkan yaitu ada perbedaan berpengaruh nyata di antara Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013 sebelum dan sesudahmenggunakan CTL. Pada penelitian ini, penulis menyarankan untuk Guru Bahasa Inggris untuk menggunakanCTLuntuk meningkatkan penguasaan kosa kata murid. Murid yang haruslebih kepercayaan dan tidak takut akan berbuat salah yang adalah mengeksplorasi ide mereka di depan kelas. Pembaca akan mempunyai informasi lebih lanjut tentang penggunaan dengan CTL. Untuk penelitiselanjutnyaCTLjuga dapat dijadikan satu referensi.
Hidayah, YuniAfifatul. 2012.Penguasaan Kosa Kata Bahasa Inggrisdari Murid Kelas Tujuh MTs. Manba’ul Falah Gerit di Tahun Ajaran 2012/2013dengan menggunakan CTL.Program Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muria Kudus. Pembimbing: (i)Dra. Sri EndangKusmaryati, M.Pd, (ii).Diah Kurniati, S.Pd, M.Pd. Kata Kunci : Penguasaan Kosa Kata, CTL Bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional sangat penting sejak bahasa itu digunakan sebagai jembatan komunikasi diantara manusia di berbagai negara yang berbeda. Di Indonesia, bahasa Inggris di kenalkan dari SD, SMP dan SMA.Penguasaan bahasa Inggris juga terorientasi pada penguasaan komponen bahasa (kosa kata, tata bahasa dan kelancaran). Kosa kata bahasa Inggris adalah salah satu unsur pada pengajaran bahasa Inggris di SMP. Kosa kata adalah kemampuan dasar yang harus dijangkau oleh murid agar memperoleh kemampuan di keterampilan bahasa seperti membaca, menulis, mendengar, dan berbicara.hal ini sulit untuk menguasai kemampuan yang lain tanpa pengusaan dan memahami kosa kata. Penelitian ini memiliki tujuan pembahasan dapat dinyatakan sebagai berikut (1) Untuk menemukan Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran2012/2013 sebelum menggunakan Contextual Teaching and Learning, (2) Untuk menemukan Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013 sesudah menggunakan Contextual Teaching and Learning, (3)Untuk menemukan Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013 sebelum dan sesudahmenggunakan Contextual Teaching and Learning. Sedangkan, penelitian adalah penelitian kwantitatif dengan subjek penelitian adalah murid kelas tujuh dari MTs.Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013. Pembahasan penelitian ini melibatkan dua variabel: pertama variable bebas yaitu Contextual Teaching and Learning, dan variabel terikat yaitu Penguasaan Kosa Kata Bahasa Inggris. Penulis memberikan pre test sebelum menggunakan Contextual Teaching and Learning dan memberikan post test sesudah menggunakan Contextual Teaching and Learning.Penulis mengambil sample dengan menggunakan ‘Cluster Random Sampling’. Sample penelitian adalah duapuluh delapan dari kelas VII A. Pada hasil penelitian, score minimum adalah 35, score maksimum adalah 70, score rata-rata adalah 51,8 dan simpangan baku adalah 8,14. Ini menandai bahwa penguasaan dari kosa kata Bahasa Inggris sebelum menggunakan CTLdikategorikanrendah.Score minimum adalah 50, score maksimum adalah 85,score rata-rata adalah 69 dan simpangan baku adalah 8,42. Ini menandai bahwa penguasaan dari kosa kata Bahasa Inggris sesudahmenggunakan CTLdikategorikanbaik. Rata-rata dari post test lebih baik dibandingkan dengan pre test (69> 51,8). T observasi (t0) adalah 5,92, tingkat perbedaan (df) adalah N 1 (28 - 1) = 27. Sejak t observasi (t0) telah temukan, penulis yang harus berkonsultasi ke t-tabel test. Dalam hal ini, t observasi dari 5,92 adalah lebih tinggi dibandingkan nilai pada 0,05 kolom (2,05), ini dapat disimpulkan yaitu ada perbedaan berpengaruh nyata di antara Penguasaan dari Kosa Kata Bahasa Inggris dari murid kelas tujuh dari MTs. Manba’ul Falah Gerit di tahun ajaran 2012/2013 sebelum dan sesudahmenggunakan CTL. Pada penelitian ini, penulis menyarankan untuk Guru Bahasa Inggris untuk menggunakanCTLuntuk meningkatkan penguasaan kosa kata murid. Murid yang haruslebih kepercayaan dan tidak takut akan berbuat salah yang adalah mengeksplorasi ide mereka di depan kelas. Pembaca akan mempunyai informasi lebih lanjut tentang penggunaan dengan CTL. Untuk penelitiselanjutnyaCTLjuga dapat dijadikan satu referensi.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
