ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELENGKAPAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN
MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Stikubank
Author
Rahman, Fendi Arifah
Subject
HF5601 Accounting
Datestamp
2012-06-15 21:02:06
Abstract :
Laporan keuangan merupakan sumber informasi bagi para investor, sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi di pasar modal agar lebih terarah, sehingga dapat memperoleh keuntungan dari investasi yang dilakukannya dan juga sebagai pertanggungjawaban manajemen atau sumber daya yang dipercayakan oleh pemilik modal. Luasnya cakupan atau kelengkapan (comprehensiveness) adalah suatu bentuk kualitas. Kualitas tampak seperti atributatribut yang penting dari suatu informasi akuntansi, meskipun makna kualitas akuntansi masih memiliki makna ganda (ambiguous). Banyak penelitian yang menggunakan index of disclosure methodology mengemukakan bahwa kualitas pengungkapan dapat diukur dan digunakan untuk menilai manfaat potensial isi laporan tahunan. Dengan kata lain Imhoff (1992) menyatakan bahwa tingginya kualitas informasi, berkaitan dengan tingkat kelengkapan pengungkapan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 84 perusahaan dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kriteria, yaitu perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan tahun 2007 ? 2009 dan perusahaan yang mempunyai laba selama tahun 20072009. Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: Berdasarkan pengujian hipotesis dapat ditemukan bahwa profitabilitas dan status perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. Sedangkan leverage, kepemilikan publik dan umur perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan laporan keuangan sukarela.
Laporan keuangan merupakan sumber informasi bagi para investor, sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi di pasar modal agar lebih terarah, sehingga dapat memperoleh keuntungan dari investasi yang dilakukannya dan juga sebagai pertanggungjawaban manajemen atau sumber daya yang dipercayakan oleh pemilik modal. Luasnya cakupan atau kelengkapan (comprehensiveness) adalah suatu bentuk kualitas. Kualitas tampak seperti atributatribut yang penting dari suatu informasi akuntansi, meskipun makna kualitas akuntansi masih memiliki makna ganda (ambiguous). Banyak penelitian yang menggunakan index of disclosure methodology mengemukakan bahwa kualitas pengungkapan dapat diukur dan digunakan untuk menilai manfaat potensial isi laporan tahunan. Dengan kata lain Imhoff (1992) menyatakan bahwa tingginya kualitas informasi, berkaitan dengan tingkat kelengkapan pengungkapan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 84 perusahaan dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kriteria, yaitu perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan tahun 2007 ? 2009 dan perusahaan yang mempunyai laba selama tahun 20072009. Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: Berdasarkan pengujian hipotesis dapat ditemukan bahwa profitabilitas dan status perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. Sedangkan leverage, kepemilikan publik dan umur perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan laporan keuangan sukarela.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
